Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Seorang jemaah haji asal Provinsi Bengkulu meninggal dunia pada pukul 17.15 Waktu Arab Saudi 6 Agustus 2018 di Rumah Sakit King Fadh Madinah.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Bustasar di Bengkulu, Selasa, menyampaikan, jemaah bernama Adenan Damud Asir, berusia berusia 72 tahun asal Kabupaten Seluma.
"Dari keberangkatan dia memang sakit, kami turut berbela sungkawa, dan salut atas kegigihan almarhum untuk beribadah," kata Bustasar.
Almarhum, lanjut Bustasar, tergabung dalam gelombang keberangkatan dua Provinsi Bengkulu atau kelompok terbang tujuh embarkasi Sumatera Barat.
Beliau, lanjut Kepala Kanwil Kemenag Bengkulu itu, sempat dirawat di Rumah Sakit King Fadh ?Madinah sebelum berpulang, dan hari ini langsung akan dimakamkan di Madinah.
"Bagi keluarga, kita harap sabar dan tabah, ini adalah yang terbaik dari Allah untuk almarhum. Mendoakan beliau adalah jalan terbaik dari kita," kata dia.?
Pada penyelenggaraan haji 2018 ini, Bengkulu memberangkatkan jemaah calon dengan lima kali pemberangkatan yakni kelompok terbang 6, 7, 8, 9, dan 10, seluruhnya diberangkatkan melalui embarkasi Sumatera Barat.
Jumlah total jemaah calon haji Bengkulu pada penyelenggaraan 2018 yakni sebanyak 1.647 orang, namun yang berangkat hanya 1.643 jemaah.
"Sejumlah jemaah berangkat dari Bengkulu memang dinyatakan petugas medis tergabung dalam jemaah berisiko tinggi. Kami berharap jemaah yang sedang menjalankan ibadah ?memprioritaskan kesehatan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Bustasar di Bengkulu, Selasa, menyampaikan, jemaah bernama Adenan Damud Asir, berusia berusia 72 tahun asal Kabupaten Seluma.
"Dari keberangkatan dia memang sakit, kami turut berbela sungkawa, dan salut atas kegigihan almarhum untuk beribadah," kata Bustasar.
Almarhum, lanjut Bustasar, tergabung dalam gelombang keberangkatan dua Provinsi Bengkulu atau kelompok terbang tujuh embarkasi Sumatera Barat.
Beliau, lanjut Kepala Kanwil Kemenag Bengkulu itu, sempat dirawat di Rumah Sakit King Fadh ?Madinah sebelum berpulang, dan hari ini langsung akan dimakamkan di Madinah.
"Bagi keluarga, kita harap sabar dan tabah, ini adalah yang terbaik dari Allah untuk almarhum. Mendoakan beliau adalah jalan terbaik dari kita," kata dia.?
Pada penyelenggaraan haji 2018 ini, Bengkulu memberangkatkan jemaah calon dengan lima kali pemberangkatan yakni kelompok terbang 6, 7, 8, 9, dan 10, seluruhnya diberangkatkan melalui embarkasi Sumatera Barat.
Jumlah total jemaah calon haji Bengkulu pada penyelenggaraan 2018 yakni sebanyak 1.647 orang, namun yang berangkat hanya 1.643 jemaah.
"Sejumlah jemaah berangkat dari Bengkulu memang dinyatakan petugas medis tergabung dalam jemaah berisiko tinggi. Kami berharap jemaah yang sedang menjalankan ibadah ?memprioritaskan kesehatan," ujarnya.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018