London (Antaranews Bengkulu) - Juara dunia dua kali Fernando Alonso segera pensiun dari Formula Satu pada akhir musim, tim McLaren mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Selasa.

Pebalap Spanyol berusia 37 tahun itu berkompetisi di musim ke-17 Formula Satu dan kelima bersama McLaren, dan banyak diprediksi akan berlomba di Indianapolis 500 pada tahun depan saat ia berusaha memenangkan "Triple Crown of Motorsport".

Alonso, juara dua kali Grand Prix Monako, memenangkan kompetisi Le Mans 24 Hours pada debutnya bersama Toyota pada Juni tahun ini dan berada di posisi kesembilan dalam klasemen sementara pebalap Formula Satu.

"Setelah 17 tahun yang luar biasa dalam olahraga yang luar biasa ini, sudah waktunya bagi saya untuk membuat perubahan baru," kata Alonso.

"Masih ada beberapa grand prix yang harus dilakoni pada musim ini, dan saya akan mengambil bagian di dalamnya dengan komitmen dan semangat lebih dari sebelumnya."

McLaren bekerja sama dengan Andretti Autosport guna mendesain mobil Alonso untuk Indy 500 di tahun 2017, di mana pebalap asal Spanyol itu sempat memimpin 27 lap sebelum terjadi kegagalan mesin dengan 21 lap tersisa.

McLaren menjajaki kemungkinan untuk bekerja sama lagi dengan Andretti guna menurunkan tim IndyCar untuk menjalankan seluruh seri tahun depan atau mungkin mempertimbangkan menyusun tim mereka sendiri.

Ryan Hunter-Reay, juara Indy 500 tahun 2014 dan rekan setim Alonso bersama Andretti untuk satu balapan, mengatakan pebalap Spanyol itu akan disambut kembali dan bakal menjadi tambahan yang bagus untuk seri ini.

"Itu akan menarik bagi saya jika saya adalah dia," kata Hunter-Reay saat konferensi pers menjelang balapan IndyCar akhir pekan ini di Pocono.

"Saya menghabiskan waktu dengan dia sebagai rekan setimnya dan mengetahui bahwa dia lapar sekali dengan kemenangan.

"Kami bekerja sama dengan baik dan tidak diragukan lagi akan menyambutnya, tetapi saya tidak tahu ke mana semua ini akan terjadi sekarang.

"Saya tidak tahu di mana McLaren berdiri dengannya ... banyak spekulasi saat ini tetapi saya pikir dia akan menjadi tambahan yang bagus untuk IndyCar dan memiliki banyak kesenangan di sini."

Alonso berterima kasih kepada Chief Executive Formula One Chase Carey dan pemilik Liberty Media Corp karena mencoba membuatnya berubah pikiran dan membiarkan pintu terbuka pada kemungkinan kembali ke sirkuit.

"Saya tahu (McLaren) akan kembali lebih kuat dan lebih baik di masa depan dan itu bisa menjadi momen yang tepat bagi saya untuk kembali dalam seri balapan. Itu akan membuat saya benar-benar bahagia," tambahnya.

"Saya membuat keputusan ini beberapa bulan yang lalu dan hal itu adalah keputusan yang tegas. Namun demikian, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Chase Carey dan Liberty Media atas upaya yang dilakukan untuk mengubah pikiran saya."

Rekan pebalap Carlos Sainz asal Spanyol, yang akan kehilangan tempatnya di tim Renault untuk Daniel Ricciardo musim depan, menjadi pesaing kuat pengganti Alonso bersama dengan pebalap cadangan McLaren Lando Norris.

Sainz dipinjamkan ke Renault oleh Red Bull untuk musim 2018 setelah pabrikan asal Prancis itu membutuhkan pebalap pengganti asal Inggris, Jolyon Palmer.

Alonso memulai karirnya di Formula Satu bersama tim Minardi yang sekarang sudah bangkrut pada tahun 2001 dan kemudian pindah ke Renault dua tahun kemudian. Ia menjadi juara dunia termuda dalam sejarah Formula Satu bersama Renault pada 2005 dan menang lagi pada tahun berikutnya.

Sepanjang kariernya, dia telah mengemas 32 kemenangan, 22 pole position dan 97 podium sejauh ini, meskipun ia belum memenangkan perlombaan sejak memenangkan Grand Prix Spanyol 2013 bersama Ferrari. Dia belum finis di podium sejak bergabung kembali dengan McLaren pada tahun 2015.

"Ada saatnya bagi semua orang untuk membuat perubahan dan Fernando memutuskan rencananya di akhir musim ini," kata Chief Executive McLaren Zak Brown.

"Kami menghormati keputusannya, bahkan jika kami percaya dia masih berada dalam penampilan terbaik dalam karirnya."

Pewarta: -

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018