Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Komando Distrik Militer 0409/Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu akan membuka jalan baru sepanjang 6,5 KM di wilayah itu yang dikemas dalam kegiatan tentara manunggal masuk desa (TMMD) ke 103.
Komandan Kodim 0409/Rejang Lebong, Letkol Kav Budi Wirman di Rejang Lebong, Kepahiang dan Lebong di Makodim 0409/Rejang Lebong, Jumat, mengatakan kegiatan TMMD tersebut akan dilaksanakan dalam tiga desa yakni Desa Guru Agung, Jabi dan Desa Pengambang yang berada di wilayah Kecamatan Padang Ulak Tanding dan Sindang Beliti Ulu.
"TMMD ke 103 ini akan dilaksanakan pada 16 Oktober sampai dengan 14 November 2018, dengan sasaran kegiatan diantaranya adalah pembukaan jalan baru dengan lebar delapan meter dan panjangnya mencapai 6,5 KM," ujarnya.
Selain itu pihaknya, juga akan memasang lima unit gorong-gorong, pembangunan dua unit Poskamling, seterusnya melakukan pengecatan masjid serta perbaikan lantai jembatan gantung.
Sedangkan untuk kegiatan non fisiknya berupa penyuluhan pertanian, peningkatan perekonomian, pembangunan, hukum dan lainnya.
"Untuk kegiatan non fisik ini akan melibatkan pihak kepolisian, kejaksaan, Disperindag, dinas pertanian, kesbangpol, pejabat PMD yang akan memberikan penyuluhan masalah dana desa maupun materi lainnya," tambah dia.
Kegiatan TMMD kali ini, sebutnya akan menelan anggaran Rp1,1 miliar, di mana pembukaannya akan dipusatkan di Lapangan Kelurahan Pasar Padang Ulak Tanding dan akan dibuka oleh bupati setempat.
"Jalan yang akan dibuka itu nantinya akan melintasi tiga desa dari dua kecamatan ini, jalan ini akan memudahkan pengangkutan hasil bumi baik seperti kopi, karet dan lainnya. Kami berharap jalan ini nanti setelah dibuka bisa langsung ditingkat menjadi jalan aspal," terang Dandim.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
Komandan Kodim 0409/Rejang Lebong, Letkol Kav Budi Wirman di Rejang Lebong, Kepahiang dan Lebong di Makodim 0409/Rejang Lebong, Jumat, mengatakan kegiatan TMMD tersebut akan dilaksanakan dalam tiga desa yakni Desa Guru Agung, Jabi dan Desa Pengambang yang berada di wilayah Kecamatan Padang Ulak Tanding dan Sindang Beliti Ulu.
"TMMD ke 103 ini akan dilaksanakan pada 16 Oktober sampai dengan 14 November 2018, dengan sasaran kegiatan diantaranya adalah pembukaan jalan baru dengan lebar delapan meter dan panjangnya mencapai 6,5 KM," ujarnya.
Selain itu pihaknya, juga akan memasang lima unit gorong-gorong, pembangunan dua unit Poskamling, seterusnya melakukan pengecatan masjid serta perbaikan lantai jembatan gantung.
Sedangkan untuk kegiatan non fisiknya berupa penyuluhan pertanian, peningkatan perekonomian, pembangunan, hukum dan lainnya.
"Untuk kegiatan non fisik ini akan melibatkan pihak kepolisian, kejaksaan, Disperindag, dinas pertanian, kesbangpol, pejabat PMD yang akan memberikan penyuluhan masalah dana desa maupun materi lainnya," tambah dia.
Kegiatan TMMD kali ini, sebutnya akan menelan anggaran Rp1,1 miliar, di mana pembukaannya akan dipusatkan di Lapangan Kelurahan Pasar Padang Ulak Tanding dan akan dibuka oleh bupati setempat.
"Jalan yang akan dibuka itu nantinya akan melintasi tiga desa dari dua kecamatan ini, jalan ini akan memudahkan pengangkutan hasil bumi baik seperti kopi, karet dan lainnya. Kami berharap jalan ini nanti setelah dibuka bisa langsung ditingkat menjadi jalan aspal," terang Dandim.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018