Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Kalangan pelamar calon aparatur sipil negara di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu mengaku kesulitan mengakses situs pendaftaran di sscn.bkn.go.id.
"Pada hari kedua pendaftaran ini situsnya tidak bisa diakses, saya sudah berulang kali mencobanya dengan waktu yang berbeda-beda tetapi tetap tidak bisa," kata Randi, pelamar CASN asal Kecamatan Curup, di Rejang Lebong.
Tidak bisa diaksesnya situs pendaftaran CASN tersebut ujar dia, membuat proses pembuatan akun sebagai langkah pertama untuk pendaftaran bisa dilakukannya, di mana saat akan memasukan nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor kartu keluarga (KK) websitenya langsung terhenti.
"Setelah memasukkan NIK dan nomor KK prosesnya terhenti dan dilayar monitor keluar tulisan mohon maaf, koneksi sedang sibuk, silahkan coba kembali beberapa saat lagi. Padahal pendaftaran yang saya tengah malam bukan jam sibuk," ujar Randi yang berencana akan mendaftar di salah satu formasi di Sekretariat KPU RI itu.
Hal yang sama juga diutarakan Ramadhan,? kendati dirinya sudah berulang kali mencoba untuk mendaftar dan membuat akun terlebih dahulu tetapi sampai Kamis sore (27/9) belum juga berhasil.
Dirinya berharap, kondisi ini dapat segera ditanggapi oleh pihak BKN sehingga tidak menyulitkan para pelamar CASN khususnya yang berada di daerah. Sistem pendaftaran menggunakan internet itu seharusnya memudah mereka dapat mendaftarkan diri bukan sebalik seperti sekarang.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Rejang Lebong, Khirdes Lapendo Pasju saat dihubungi secara singkat mengaku belum mengetahui jika situs pendaftaran CASN itu sedang mengalami kendala, karena ada beberapa justeru sudah bisa mendaftar.
Sebelumnya Kabupaten Rejang Lebong pada tahun ini menerima 270 formasi CASN dari pemerintah pusat dengan pembagian 170 formasi tenaga kependidikan, 76 formasi tenaga kesehatan dan 24 formasi tenaga teknis.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Pada hari kedua pendaftaran ini situsnya tidak bisa diakses, saya sudah berulang kali mencobanya dengan waktu yang berbeda-beda tetapi tetap tidak bisa," kata Randi, pelamar CASN asal Kecamatan Curup, di Rejang Lebong.
Tidak bisa diaksesnya situs pendaftaran CASN tersebut ujar dia, membuat proses pembuatan akun sebagai langkah pertama untuk pendaftaran bisa dilakukannya, di mana saat akan memasukan nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor kartu keluarga (KK) websitenya langsung terhenti.
"Setelah memasukkan NIK dan nomor KK prosesnya terhenti dan dilayar monitor keluar tulisan mohon maaf, koneksi sedang sibuk, silahkan coba kembali beberapa saat lagi. Padahal pendaftaran yang saya tengah malam bukan jam sibuk," ujar Randi yang berencana akan mendaftar di salah satu formasi di Sekretariat KPU RI itu.
Hal yang sama juga diutarakan Ramadhan,? kendati dirinya sudah berulang kali mencoba untuk mendaftar dan membuat akun terlebih dahulu tetapi sampai Kamis sore (27/9) belum juga berhasil.
Dirinya berharap, kondisi ini dapat segera ditanggapi oleh pihak BKN sehingga tidak menyulitkan para pelamar CASN khususnya yang berada di daerah. Sistem pendaftaran menggunakan internet itu seharusnya memudah mereka dapat mendaftarkan diri bukan sebalik seperti sekarang.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Rejang Lebong, Khirdes Lapendo Pasju saat dihubungi secara singkat mengaku belum mengetahui jika situs pendaftaran CASN itu sedang mengalami kendala, karena ada beberapa justeru sudah bisa mendaftar.
Sebelumnya Kabupaten Rejang Lebong pada tahun ini menerima 270 formasi CASN dari pemerintah pusat dengan pembagian 170 formasi tenaga kependidikan, 76 formasi tenaga kesehatan dan 24 formasi tenaga teknis.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018