Rejanglebong, (ANTARA Bengkulu) - Malam takbir menyambut datangnya hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1433 Hijriah di Kabupaten
Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, diwarnai aksi pesta kembang api dan
petasan yang dilakukan masyarakat setempat.
Pesta kembang api dan petasan terlihat di kawasan lapangan Setia
Negara, ditempat itu terlihat ribuan warga berkumpul guna menyambut
datangnya hari raya serta menyaksikan pawai takbir keliling menyambut
hari raya.
"Hampir setiap tahun di lapangan Setia Negara ini dijadikan tempat
pesta kembang api dan membakar petasan, warga dari berbagai penjuru
datang guna menyambut datangnya hari raya Idul Fitri. Warga yang datang
ke sini kebanyakan anak-anak dan kaum remaja, selain menyaksikan pawai
takbir mereka juga bermain kembang api dan mercon," kata Sajili (35)
warga Kelurahan Talang Rimbo Lama, Kecamatan Curup Tengah, Sabtu.
Pesta kembang api dan petasan di daerah tersebut, kata dia, dimulai
selepas Maghrib hingga tengah malam. Kegiatan itu sudah menjadi tradisi
tahunan selain malam pergantian tahun baru masehi. Mereka bersuka ria
menyambut datangnya hari raya setelah sebulan penuh menjalankan ibadah
puasa Ramadhan.
Sementara itu menurut Nano (16) pelajar salah satu SMK di
Rejanglebong menyatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk kegembiraan
mereka, karena pada malam hari raya itu mereka bisa berkumpul dengan
teman-teman sepermainan.
"Senang saja karena besok akan lebaran, lagi pula di sini banyak
teman-teman yang berkumpul dan berlomba menyalakan mercon, kalau
merconnya paling kuat biasanya akan mendapat aplaus dari penonton
lainnya," ujarnya.
Sedangkan menurut Ilham (45) salah seorang warga jalan Kartini yang
posisinya berdekatan dengan lapangan Setia Negara mengaku, kegiatan
yang dilakukan anak muda di daerah itu agar dapat ditertibkan mengingat
pada tahun-tahun sebelum sering memakan korban dan terpenting ialah
mengganggu ketenangan istirahat masyarakat sekitar lokasi. (nmd)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, diwarnai aksi pesta kembang api dan
petasan yang dilakukan masyarakat setempat.
Pesta kembang api dan petasan terlihat di kawasan lapangan Setia
Negara, ditempat itu terlihat ribuan warga berkumpul guna menyambut
datangnya hari raya serta menyaksikan pawai takbir keliling menyambut
hari raya.
"Hampir setiap tahun di lapangan Setia Negara ini dijadikan tempat
pesta kembang api dan membakar petasan, warga dari berbagai penjuru
datang guna menyambut datangnya hari raya Idul Fitri. Warga yang datang
ke sini kebanyakan anak-anak dan kaum remaja, selain menyaksikan pawai
takbir mereka juga bermain kembang api dan mercon," kata Sajili (35)
warga Kelurahan Talang Rimbo Lama, Kecamatan Curup Tengah, Sabtu.
Pesta kembang api dan petasan di daerah tersebut, kata dia, dimulai
selepas Maghrib hingga tengah malam. Kegiatan itu sudah menjadi tradisi
tahunan selain malam pergantian tahun baru masehi. Mereka bersuka ria
menyambut datangnya hari raya setelah sebulan penuh menjalankan ibadah
puasa Ramadhan.
Sementara itu menurut Nano (16) pelajar salah satu SMK di
Rejanglebong menyatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk kegembiraan
mereka, karena pada malam hari raya itu mereka bisa berkumpul dengan
teman-teman sepermainan.
"Senang saja karena besok akan lebaran, lagi pula di sini banyak
teman-teman yang berkumpul dan berlomba menyalakan mercon, kalau
merconnya paling kuat biasanya akan mendapat aplaus dari penonton
lainnya," ujarnya.
Sedangkan menurut Ilham (45) salah seorang warga jalan Kartini yang
posisinya berdekatan dengan lapangan Setia Negara mengaku, kegiatan
yang dilakukan anak muda di daerah itu agar dapat ditertibkan mengingat
pada tahun-tahun sebelum sering memakan korban dan terpenting ialah
mengganggu ketenangan istirahat masyarakat sekitar lokasi. (nmd)
Editor : Helti Marini S
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012