Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Pemerintah Kota Bengkulu mengundang sejumlah negara sahabat untuk ikut hadir pada kegiatan Karnaval Batik Besurek yang rencananya akan digelar pada 11 November 2018.
   
"Ya, ini bagian dari memperkenalkan batik khas kita pada dunia internasional," kata Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Bengkulu Medy Pebriansyah di Bengkulu, Selasa.
   
Sejumlah negara sahabat yang diundang yakni, Kamboja, Iran, Rusia, dan Turki termasuk negara tetangga seperti Malaysia.
   
"Kita sampaikan melalui duta besarnya, tentu harapan kita dapat hadir di Bengkulu dan melihat langsung hasil seni budaya asli Bengkulu," kata dia.
   
Karnaval Batik yang digelar tiap tahun ini, kata Medy menjadi salah satu cara daerah mempromosikan komoditas asli Bengkulu.
   
Selain untuk ekspansi pasar, tujuan penting penyelenggaraan karnaval selanjutnya tentu untuk mempertegas bahwa Batik Besurek merupakan budaya asli Bengkulu dan diakui oleh seluruh bangsa.
   
"Tentu hal seperti ini harus terus diperkenalkan, jangan sampai tenggelam, tidak menutup kemungkinan ada yang mengklaim kalau kita tak terus promosikan," ucapnya.
   
Pada Karnaval Batik Besurek 2018, ada dua kegiatan ini yang akan digelar, yakni karnaval yang akan diikuti oleh masyarakat Bengkulu, dan peragaan busana. 
   

Pewarta: Boyke Ledy Watra

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018