"Dalam rangka Hari Batik Nasional 2 Oktober dan sebagai bentuk apresiasi dan kecintaan kita terhadap hasil karya anak negeri maka kita minta seluruh ASN untuk memakai batik," kata Rohidin di Balai Semarak Kota Bengkulu, Sabtu.
Ia menyebutkan pada Senin (3/10) seluruh ASN diminta untuk menggunakan pakaian batik besurek yang merupakan batik kebanggaan masyarakat Provinsi Bengkulu.
Menurut dia, peringatan Hari Batik Nasional juga menjadi ajang promosi keindahan batik besurek khas Bengkulu.
Meskipun saat ini Kain Besurek telah dikenal luas secara nasional, namun karena pandemi COVID-19 sejak dua tahun terakhir mengakibatkan perhatian terhadap batik khas Bengkulu menurun.
Selain meminta seluruh ASN, Rohidin juga mengimbau seluruh wartawan dan jurnalis yang bertugas di Pemprov Bengkulu untuk menggunakan batik besurek.
"Khusus di Provinsi Bengkulu menggunakan batik termasuk rekan rekan media memakai batik besurek pada Senin mendatang," ujarnya.
Lanjut Rohidin, kain besurek akan menjadi fesyen dengan nilai yang bagus dan dapat mengembangkan industri kreatif di Bengkulu.
Batik besurek merupakan batik khas Bengkulu yang bermotif kaligrafi Arab yang memiliki ciri khas motif kaligrafi dengan perpaduan bunga rafflesia yang merupakan simbol khas Bengkulu.