Mukomuko (Antaranews Bengkulu) –Kebakaran yang diduga berasal dari arus pendek listrik menghanguskan bangunan rumah milik Junaidi pensiunan guru di Desa Sumber Makmur, Kabupaten Mukomuko, Sabtu malam (17/11), namun tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut.
Camat Sungai Rumbai Asep Supradanur dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu, mengatakan kebakaran tersebut tidak hanya menghanguskan satu bangunan rumah milik Junaidi, termasuk juga dua unit mobil dan tiga unit sepeda motor.
Ia menyatakan, tidak ada korban jiwa akibat peristiwa kebakarana tersebut karena korban bersama denfan istri dan satu orang anaknya itu dengan cepat keluar dari rumahnya.
Namun barang-barang berharga seperti lima unit kendaraan roda dua dan empat milik korban ini tidak bisa diselamatkan..
Untuk sementara ini, katanya, sumber kebakaran itu berasal dari arus pendek listrik yang dengan cepat menjalar sehingga membakar seluruh bangunan rumah milik pensiunan guru ini.
Ia mengatakan, pada saat kejadian itu, korban dan warga sekitar tidak bisa berbuat banyak untuk memadamkan api dan menyelamatkan barang dan kendaraan karena api sangat cepat menyebar dan membaklar rumah tersebut.
Ia mengatakan, api baru padam setelah satu unit mobil pemadam kebakaran dari Kecamatan Ipuh dan mobil damkar water canon milik Sat Brimob di wilayah ini memadamkan api.
Akibat peristiwa itu korban mengalami kerugian materi sekitar Rp500 juta. Kerugian ini dihitung dari nilai bangunan rumah, satu unit mobil Toyota Avanza dan mobil Pick up T120, tiga unit sepeda motor merk Honda CB, Supra 125 dan Yamaha Scorpio.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
Camat Sungai Rumbai Asep Supradanur dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu, mengatakan kebakaran tersebut tidak hanya menghanguskan satu bangunan rumah milik Junaidi, termasuk juga dua unit mobil dan tiga unit sepeda motor.
Ia menyatakan, tidak ada korban jiwa akibat peristiwa kebakarana tersebut karena korban bersama denfan istri dan satu orang anaknya itu dengan cepat keluar dari rumahnya.
Namun barang-barang berharga seperti lima unit kendaraan roda dua dan empat milik korban ini tidak bisa diselamatkan..
Untuk sementara ini, katanya, sumber kebakaran itu berasal dari arus pendek listrik yang dengan cepat menjalar sehingga membakar seluruh bangunan rumah milik pensiunan guru ini.
Ia mengatakan, pada saat kejadian itu, korban dan warga sekitar tidak bisa berbuat banyak untuk memadamkan api dan menyelamatkan barang dan kendaraan karena api sangat cepat menyebar dan membaklar rumah tersebut.
Ia mengatakan, api baru padam setelah satu unit mobil pemadam kebakaran dari Kecamatan Ipuh dan mobil damkar water canon milik Sat Brimob di wilayah ini memadamkan api.
Akibat peristiwa itu korban mengalami kerugian materi sekitar Rp500 juta. Kerugian ini dihitung dari nilai bangunan rumah, satu unit mobil Toyota Avanza dan mobil Pick up T120, tiga unit sepeda motor merk Honda CB, Supra 125 dan Yamaha Scorpio.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018