Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, saat ini tengah menghidupkan kembali kelompok Karang Taruna di daerah itu setelah lama vakum.

"Mulai tahun ini kita akan menghidupkan kembali kelompok Karang Taruna yang ada di setiap desa dan kelurahan dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong. Dalam beberapa tahun belakangan gerakan Karang Taruna ini tidak terlihat lagi, pada hal peranannya sangat penting sebagai wadah generasi muda," kata Kepala Dinsos Rejang Lebong, Zulfan Effendi saat dihubungi di Rejang Lebong, Selasa.

Keberadaan kelompok Karang Taruna di daerah tersebut, ujar dia sangat dibutuhkan selain sebagai wadah berkumpulnya generasi muda di tingkat desa/kelurahan, kecamatan hingga tingkat kabupaten juga dalam rangka menyukseskan pembangunan daerah.

Kelompok ini juga berperan membantu mengatasi kenakalan remaja terutama pengaruh narkoba, pergaulan bebas dan lainnya melalui berbagai kegiatan yang mereka laksanakan seperti pembinaan olahraga, kegiatan kepemudaan, pembinaan ekonomi maupun kegiatan kerohanian serta pembangunan di tempat masing-masing dan lainnya.

"Karena saat ini belum ada anggaran khusus untuk Karang Taruna, namun tetap ada tetapi jumlahnya sangat kecil," tambah dia.

Pihaknya kedepan telah merencanakan pelibatan anggota Karang Taruna di masing-masing desa/kelurahan ini dalam berbagai kegiatan baik dalam bidang sosial, ekonomi dan sektor lainnya sehingga eksistensi para pemuda ini kembali terlihat.

Sebagai langkah awal mereka akan berkoordinasi dengan OPD terkait lainnya seperti Dinas PMD setempat agar membantu pengembangan organisasi di desa/kelurahan melalui pembiayaan yang berasal dari dana desa maupun dana kelurahan.

Sementara itu, susunan kepengurusan Karang Taruna tingkat Kabupaten Rejang Lebong saat ini, kata dia sudah final dan tinggal pengukuhan lagi.

Selanjutnya setelah pengukuhan tingkat kabupaten akan dilanjutkan dengan pembentukan pengurus tingkat kecamatan hingga ke 156 desa/kelurahan di wilayah itu.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019