Pangkalanbaru, Bangka Tengah, (ANTARA Bengkulu) - PT Sriwijaya Air menargetkan melalui PT National Aviation Management (NAM) Flying School (sekolah penerbangan) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bisa melahirkan 60 pilot pertahun.
        
"Target itu akan terus bertambah mengingat pengembangan Sriwijaya Air sudah direncanakan dan tinggal sumber daya pilotnya saja," ujar President Director Sriwijaya Air Chandra Lie di Pangkalanbaru.
        
Ia mengatakan, perkembangan saat ini Sriwijaya Air sudah menyiapkan 10 pesawat baru dan ditambah dengan dua pesawat bermesin ganda sehingga dalam pengembangannya membutuhkan pilot yang muda dan handal di bidangnya.
        
Para siswa yang ada di NAM akan sepenuhnya menjalani karier di Sriwijaya Air, karena sudah terikat kerja dengan bank dan sudah mendapat beasiswa dari Sriwijaya.
        
Di samping itu, kata dia, rencana pengembangan Sriwijaya sangat besar sehingga peluang untuk berkarir sangat besar.
        
"Ke depannya kami akan mengutamakan putra daerah untuk bisa maju dan berkarir di Sriwijaya Air, sehingga bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat," ujarnya.
        
Ia mengatakan, kondisi saat ini animo masyarakat lokal untuk berkarier di Sriwijaya Air masih minim, sebab kecenderungan mereka bekerja di sektor pertambangan. (ant)

Pewarta:

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012