Bengkulu, (ANTARA Bengkulu) - Pemerintah Provinsi Bengkulu mengalokasikan dana Rp7 miliar untuk pengadaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya untuk masyarakat kurang mampu di 10 kabupaten dan kota di daerah itu.

"Dari APBD 2012 ada Rp2,4 miliar untuk empat kabupaten, lalu ditambah sebesar Rp4,6 miliar dari APBD perubahan 2012 untuk delapan kabupaten," kata Kepala Bidang Energi Dinas Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Bengkulu, Titus Chandra di Bengkulu, Senin.

Ia mengatakan dana sebesar Rp2,4 miliar dibagikan untuk Kabupaten Mukomuko, Bengkulu Utara (BU), Lebong, dan Seluma. Rinciannya, sebanyak 100 unit untuk Kabupaten Mukomuko, 50 unit untuk warga di Kabupaten Bengkulu Utara, 50 unit untuk Lebong dan 63 unit untuk Seluma.

Sementara dana dari APBD perubahan 2012 kata dia masih dalam tahap tender pengadaan peralatan tersebut di Unit Layanan Pengadaan (ULP). "Kami optimis, pengadaan ini hingga pemasangannya selesai sampai akhir tahun ini," ujarnya.

Pengadaan PLTS masih dibutuhkan di daerah ini sebab masih banyak desa yang diprediksi hingga 3 tahun kedepan belum tersentuh jaringan listrik. Masyarakat yang tinggal di wilayah yang belum tersentuh jaringan listrik tersebut menurutnya tetap berhak menikmati penerangan sehingga diupayakan dengan PLTS. "Kami melihat keberadaan desa yang akan diberikan PLTS, kira-kira 3 tahun kedepan belum bisa dialiri arus listrik," ujarnya.

Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peratusan Daerah tentang Ketenagalistrikan DPRD Provinsi Bengkulu Burhandari mengatakan anggaran sebesar Rp4,6 miliar dalam APBD perubahan 2012 merupakan inisiatif DPRD mengingat masih banyak desa yang belum tersentuh listrik.

Ia mengatakan pengusulan dana tersebut berdasarkan aspirasi dari sejumlah desa di daerah pemilihan kabupaten dan kota. Hasil reses sejumlah anggota DPRD Provinsi Bengkulu menemukan masih banyak desa yang belum terjangkau listrik padahal sangat membutuhkan penerangan.

"Dana ini diperuntukkan bagi desa-desa yang dalam dua hingga tiga tahun ke depan belum dipasangi jaringan listrik," katanya. Namun, ia menyayangkan dana APBD Perubahan sebesar Rp4,6 miliar belum dapat ditenderkan karena masih terkendala di ULP.(rni)

Pewarta:

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012