Operasi Ketupat Nala 2019 yang digelar Kepolisian Resor Rejang Lebong, Bengkulu, dalam rangka mengamankan Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriahdi wilayah itu melibatkan 320 personel gabungan dari berbagai instutisi yang ada di daerah itu.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Jeki Rahmat Mustika, usai gelar pasukan Operasi Ketupat Nala 2019 di Mapolres Rejang Lebong, Selasa, mengatakan personel gabungan ini akan ditempatkan dalam dua Pos Pelayanan (Posyan) dan empat Pos Pengamanan (Pospam).
Baca juga: Polres Rejang Lebong siap jaga rumah ditinggal pemudik
"Kita akan melakukan tindakan-tindakan yang sifatnya preventif, di sini ada TNI, pemerintah daerah termasuk stakeholder termasuk dinas kesehatan, Puskesmas dan lainnya," jelas dia.
Sejauh ini dari deteksi dini yang dilakukan pihaknya, untuk tingkat kerawanan kriminalitas belum ada dan baru sebatas kerawanan akibat kemacetan lalu lintas, terutama di sejumlah lokasi wisata seperti Danau Mas Harun Bastari dengan langkah penanganan menyiapkan kantong parkir.
Sedangkan untuk kerawanan kriminalitas, pihaknya saat ini belum menemukan kasus-kasus yang menonjol kendati demikian pihaknya akan terus meningkatkan kegiatan patroli bersama dengan personel dari TNI maupun Brimob.
Baca juga: Polres Rejang Lebong tempatkan penembak jitu dalam pengamanan jalur mudik
"Pospam mulai hari ini sudah didirikan dan besok sudah mulai diisi oleh petugas gabungan," jelasnya.
Adapun enam pospol yang didirikan oleh Polres Rejang Lebong dalam Operasi Ketupat tahun ini di antaranya dua Posyan yang ditempatkan di kawasan wisata Danau Mas Harun Bastari (DMHB) di Kecamatan Selupu Rejang dan satu lagi di kawasan wisata Suban Air Panas, Kecamatan Curup Timur.
Sementara itu untuk empat Pospam yang mereka dirikan antara lain tiga di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, yakni di Desa Tanjung Aur, Kecamatan Sindang Kelingi, kemudian dua pos di Kecamatan Binduriang meliputi di Desa Simpang Beliti dan satu lagi di Desa Taba Padang berupa Pospol kontainer. Serta satu Pospam di Pasar Bang Mego, Kecamatan Curup.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
Kapolres Rejang Lebong AKBP Jeki Rahmat Mustika, usai gelar pasukan Operasi Ketupat Nala 2019 di Mapolres Rejang Lebong, Selasa, mengatakan personel gabungan ini akan ditempatkan dalam dua Pos Pelayanan (Posyan) dan empat Pos Pengamanan (Pospam).
Baca juga: Polres Rejang Lebong siap jaga rumah ditinggal pemudik
"Kita akan melakukan tindakan-tindakan yang sifatnya preventif, di sini ada TNI, pemerintah daerah termasuk stakeholder termasuk dinas kesehatan, Puskesmas dan lainnya," jelas dia.
Sejauh ini dari deteksi dini yang dilakukan pihaknya, untuk tingkat kerawanan kriminalitas belum ada dan baru sebatas kerawanan akibat kemacetan lalu lintas, terutama di sejumlah lokasi wisata seperti Danau Mas Harun Bastari dengan langkah penanganan menyiapkan kantong parkir.
Sedangkan untuk kerawanan kriminalitas, pihaknya saat ini belum menemukan kasus-kasus yang menonjol kendati demikian pihaknya akan terus meningkatkan kegiatan patroli bersama dengan personel dari TNI maupun Brimob.
Baca juga: Polres Rejang Lebong tempatkan penembak jitu dalam pengamanan jalur mudik
"Pospam mulai hari ini sudah didirikan dan besok sudah mulai diisi oleh petugas gabungan," jelasnya.
Adapun enam pospol yang didirikan oleh Polres Rejang Lebong dalam Operasi Ketupat tahun ini di antaranya dua Posyan yang ditempatkan di kawasan wisata Danau Mas Harun Bastari (DMHB) di Kecamatan Selupu Rejang dan satu lagi di kawasan wisata Suban Air Panas, Kecamatan Curup Timur.
Sementara itu untuk empat Pospam yang mereka dirikan antara lain tiga di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, yakni di Desa Tanjung Aur, Kecamatan Sindang Kelingi, kemudian dua pos di Kecamatan Binduriang meliputi di Desa Simpang Beliti dan satu lagi di Desa Taba Padang berupa Pospol kontainer. Serta satu Pospam di Pasar Bang Mego, Kecamatan Curup.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019