Medan (ANTARA Bengkulu) - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar meminta pemangku kepentingan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumatera Utara, menjadi satu juta orang.
"Dengan potensi besar yang dimiliki Sumatera Utara (Sumut) berupa destinasi yang beragam, aksesibilitas dan fasilitas hotel yang baik, yakin target satu juta kunjangan wisatawan mancanegara (Wisman) ke deerah ini dapat terpenuhi," katanya pada Pembukaan Sumatera International Travel Fair ke-7 Tahun 2012 di Medan, Senin.
Jumlah kunjungan wisman ke Sumut tahun 2011 sebanyak 223.126 orang, menurut Sapta, masih sangat kecil dan perlu lebih diperbanyak lagi.
"Mengingat potensi besar industri pariwisata yang ada di Sumut.Saya yakin Sumut mampu menembus angka kunjungan wisman sebanyak satu juta per tahun," kata Sapta.
Dia mengatakan, Sumut merupakan salah satu daerah tujuan wisata terbaik di Indonesia dengan berbagai keunggulan.Sumut juga memiliki wisata alam yang sangat baik diantaranya "biodiversity" yang ada di Taman Nasional Gunung Leuser sebagai wilayah konservasi terluas di Indonesia.
Disamping itu, ada Danau Toba yang merupakan hasil letusan besar gunung berapi (super vulcano) yang tidak saja indah, namun juga kaya akan budaya dan sarat ilmu pengetahuan.
Dengan dukungan kemudahan aksesibilitas dan fasilitas perhotelan yang baik, yakin Sumut mampu meningkatkan angka kunjungan wisman.
"Singapura saja negara yang kecil mampu mengundang 11 juta wisman datang, demikian juga Prancis yang juga kecil didatangi sekitar 40 juta wisatawan.Saya yakin Sumut bisa dikunjungi lebih dari satu juta wisman," katanya.
Sapta menyebutkan, besarnya jumlah wisatawan di seluruh dunia yang mencapai angka satu miliar, masih membuka kesempatan bagi Indonesia untuk melipatgandakan angka kunjungan wisatawan.
"Ayo bekerja lebih keras lagi untuk meraih kesempatan besar ini," ujarnya.
Data dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyebutkan, bahwa tahun 2011 sebanyak 7,6 juta wisatawan mancanegara mengunjungi Indonesia dan ada sekitar 236 juta wisatawan nusantara.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menargetkan angka kunjungan wisatawan mancanegara tahun 2012 sebesar 8 juta wisatawan dan 245 juta wisatawan nusantara.
Pelaksana Tugas Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah, Nurdin Lubis mengatakan, pariwisata merupakan salah satu penggerak ekonomi daerah yang dampaknya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dan pelaku pariwisata.
Sumatera International Travel Fair (SITF) 2012 diharapkan dapat mendorong peningkatan jumlah kunjunjungan wisatawan ke Sumut.
Dia menyebutkan, pada tahun 2011, kunjungan wisman ke Sumut tercatat 223.126 orang yang meningkat 16,54 persen dari tahun 2010.
SITF tersebut, menurut Gatot, strategis dalam mengenalkan potensi pariwisata Sumut kepada para buyers asing yang hadir. (ANT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
"Dengan potensi besar yang dimiliki Sumatera Utara (Sumut) berupa destinasi yang beragam, aksesibilitas dan fasilitas hotel yang baik, yakin target satu juta kunjangan wisatawan mancanegara (Wisman) ke deerah ini dapat terpenuhi," katanya pada Pembukaan Sumatera International Travel Fair ke-7 Tahun 2012 di Medan, Senin.
Jumlah kunjungan wisman ke Sumut tahun 2011 sebanyak 223.126 orang, menurut Sapta, masih sangat kecil dan perlu lebih diperbanyak lagi.
"Mengingat potensi besar industri pariwisata yang ada di Sumut.Saya yakin Sumut mampu menembus angka kunjungan wisman sebanyak satu juta per tahun," kata Sapta.
Dia mengatakan, Sumut merupakan salah satu daerah tujuan wisata terbaik di Indonesia dengan berbagai keunggulan.Sumut juga memiliki wisata alam yang sangat baik diantaranya "biodiversity" yang ada di Taman Nasional Gunung Leuser sebagai wilayah konservasi terluas di Indonesia.
Disamping itu, ada Danau Toba yang merupakan hasil letusan besar gunung berapi (super vulcano) yang tidak saja indah, namun juga kaya akan budaya dan sarat ilmu pengetahuan.
Dengan dukungan kemudahan aksesibilitas dan fasilitas perhotelan yang baik, yakin Sumut mampu meningkatkan angka kunjungan wisman.
"Singapura saja negara yang kecil mampu mengundang 11 juta wisman datang, demikian juga Prancis yang juga kecil didatangi sekitar 40 juta wisatawan.Saya yakin Sumut bisa dikunjungi lebih dari satu juta wisman," katanya.
Sapta menyebutkan, besarnya jumlah wisatawan di seluruh dunia yang mencapai angka satu miliar, masih membuka kesempatan bagi Indonesia untuk melipatgandakan angka kunjungan wisatawan.
"Ayo bekerja lebih keras lagi untuk meraih kesempatan besar ini," ujarnya.
Data dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyebutkan, bahwa tahun 2011 sebanyak 7,6 juta wisatawan mancanegara mengunjungi Indonesia dan ada sekitar 236 juta wisatawan nusantara.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menargetkan angka kunjungan wisatawan mancanegara tahun 2012 sebesar 8 juta wisatawan dan 245 juta wisatawan nusantara.
Pelaksana Tugas Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah, Nurdin Lubis mengatakan, pariwisata merupakan salah satu penggerak ekonomi daerah yang dampaknya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dan pelaku pariwisata.
Sumatera International Travel Fair (SITF) 2012 diharapkan dapat mendorong peningkatan jumlah kunjunjungan wisatawan ke Sumut.
Dia menyebutkan, pada tahun 2011, kunjungan wisman ke Sumut tercatat 223.126 orang yang meningkat 16,54 persen dari tahun 2010.
SITF tersebut, menurut Gatot, strategis dalam mengenalkan potensi pariwisata Sumut kepada para buyers asing yang hadir. (ANT)
Editor : Helti Marini S
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012