Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun ini membuat rencana induk pengembangan 10 dari 40 objek wisata unggulan di wilayah Mukomuko.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Mukomuko Apriansyah dalam keterangan resminya di Mukomuko, Sabtu, rencana induk pengembangan kepariwisataan itu mencakup objek wisata Danau Nibung, Danau Lebar, Pantai Batu Kumbang, Pantai Retak Ilir, Pantai Batu Badoro, Danau Telaga Biru, Air Terjun Mandi Angin, Air Terjun Sikai, dan kawasan Sungai Air Dikit.
Dinas, ia mengatakan, sudah mulai menginventarisir potensi wisata di objek-objek tersebut.
Pengembangan objek wisata, menurut dia, nantinya antara lain akan meliputi pembangunan sarana dan prasarana pendukung industri pariwisata.
Ia mencontohkan, saat ini dinas sudah membuat rencana teknik (Detail Engineering Design/DED) untuk pengembangan objek wisata Danau Nibung bekerja sama dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera VII.
"Kita sudah mengajukan rekomendasi untuk melakukan aktivitas pembangunan sarana dan prasarana objek wisata Danau Nibung kepada pihak balai, kemudian balai yang mengajukan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat," katanya.
Ia berharap, rencana pembangunan sarana dan prasarana objek wisata Danau Nibung mendapatkan persetujuan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Selanjutnya, ia mengatakan, dinas akan membuat rencana pembangunan sarana dan prasarana di sembilan objek wisata unggulan lainnya pada 2020.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
Menurut Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Mukomuko Apriansyah dalam keterangan resminya di Mukomuko, Sabtu, rencana induk pengembangan kepariwisataan itu mencakup objek wisata Danau Nibung, Danau Lebar, Pantai Batu Kumbang, Pantai Retak Ilir, Pantai Batu Badoro, Danau Telaga Biru, Air Terjun Mandi Angin, Air Terjun Sikai, dan kawasan Sungai Air Dikit.
Dinas, ia mengatakan, sudah mulai menginventarisir potensi wisata di objek-objek tersebut.
Pengembangan objek wisata, menurut dia, nantinya antara lain akan meliputi pembangunan sarana dan prasarana pendukung industri pariwisata.
Ia mencontohkan, saat ini dinas sudah membuat rencana teknik (Detail Engineering Design/DED) untuk pengembangan objek wisata Danau Nibung bekerja sama dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera VII.
"Kita sudah mengajukan rekomendasi untuk melakukan aktivitas pembangunan sarana dan prasarana objek wisata Danau Nibung kepada pihak balai, kemudian balai yang mengajukan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat," katanya.
Ia berharap, rencana pembangunan sarana dan prasarana objek wisata Danau Nibung mendapatkan persetujuan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Selanjutnya, ia mengatakan, dinas akan membuat rencana pembangunan sarana dan prasarana di sembilan objek wisata unggulan lainnya pada 2020.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019