Dua orang meninggal pada peristiwa terceburnya truk bermuatan melinjo ke Sungai Kaliakar di Jalan Saleh Imba Kesuma, Kelurahan Sumur Putri, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Bandarlampung, Sabtu malam (12/10) dan sembilan lainnya luka-luka.
"Pada kecelakaan tunggal ini dua orang meninggal dunia setelah dibawa ke RS Daerah Tjokrodipo Bandarlampung," kata Kasat Lantas Polresta Bandarlampung AKP Reza Khomeini, di Bandarlampung, Minggu.
Ia mengatakan bahwa korban jiwa pada kecelakaan tersebut ada sebelas orang, selain dua yang meninggal, ada tujuh orang luka ringan dan dua orang lainnya luka berat.
Ia menjelaskan, pada kejadian Sabtu malam sekitar pukul 21.00 WIB tersebut truk boks Fuso dengan Nopol D 8867 CV itu melaju dari arah Batu Putu hendak ke Pasar Tamin, namun saat di jalan Saleh Raja Kusuma Teluk Betung Selatan di dekat PT Great, rem kendaraan tersebut diduga blong.
Ditambah lagi, lanjutnya, kondisi jalan tersebut menurun dan menikung sehingga sopir kehilangan kontrol.
"Kendaraan itu sempat menabrak pagar pembatas jalan sebelum terjun ke dalam sungai dengan ketinggian 8-10 meter dari atas jalan," kata dia.
Pantauan di lokasi mobil truk warna biru yang jatuh ke sungai Kaliakar pada Sabtu malam tersebut masih belum dievakuasi dan masih dalam penjagaan kepolisian.
Identitas semua korban tersebut yakni, Jasmani (18) dan Kasturah (54) yang statusnya meninggal dunia. Sedangkan untuk yang luka berat bernama Suradi dan Sukrawi masih dalam perawatan.
Kemudian untuk yang luka ringan Devi Reza Sakti, Heriyadi, Muslik, Yusrizal, Daman, Iwan dan Beni Irawan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
"Pada kecelakaan tunggal ini dua orang meninggal dunia setelah dibawa ke RS Daerah Tjokrodipo Bandarlampung," kata Kasat Lantas Polresta Bandarlampung AKP Reza Khomeini, di Bandarlampung, Minggu.
Ia mengatakan bahwa korban jiwa pada kecelakaan tersebut ada sebelas orang, selain dua yang meninggal, ada tujuh orang luka ringan dan dua orang lainnya luka berat.
Ia menjelaskan, pada kejadian Sabtu malam sekitar pukul 21.00 WIB tersebut truk boks Fuso dengan Nopol D 8867 CV itu melaju dari arah Batu Putu hendak ke Pasar Tamin, namun saat di jalan Saleh Raja Kusuma Teluk Betung Selatan di dekat PT Great, rem kendaraan tersebut diduga blong.
Ditambah lagi, lanjutnya, kondisi jalan tersebut menurun dan menikung sehingga sopir kehilangan kontrol.
"Kendaraan itu sempat menabrak pagar pembatas jalan sebelum terjun ke dalam sungai dengan ketinggian 8-10 meter dari atas jalan," kata dia.
Pantauan di lokasi mobil truk warna biru yang jatuh ke sungai Kaliakar pada Sabtu malam tersebut masih belum dievakuasi dan masih dalam penjagaan kepolisian.
Identitas semua korban tersebut yakni, Jasmani (18) dan Kasturah (54) yang statusnya meninggal dunia. Sedangkan untuk yang luka berat bernama Suradi dan Sukrawi masih dalam perawatan.
Kemudian untuk yang luka ringan Devi Reza Sakti, Heriyadi, Muslik, Yusrizal, Daman, Iwan dan Beni Irawan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019