Perum Bulog Cabang Rejang Lebong yang membawahi tiga kabupaten di Bengkulu, menambah stok daging beku menyusul meningkatkan permintaan masyarakat di ketiga daerah itu.

"Stok akan kita tambah empat ton, karena stok daging beku yang ada di sini tinggal 1,2 ton," kata Kepala Cabang Perum Bulog Rejang Lebong, Muhammad Ade Saputra saat dihubungi di Rejang Lebong, Minggu.

Permintaan daging beku di wilayah kerja Bulog Rejang Lebong yang meliputi Kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang dan Kabupaten Lebong, tambah dia, saat ini terus meningkat kendati bukan mendekati hari raya.

Meningkatnya permintaan daging beku yang dijual Rp80.000 per kg ini seiring dengan mulai dikenalnya produk Bulog tersebut, di mana daging ini untuk konsumsi perorangan maupun keperluan hajatan.

Daging beku Bulog itu sendiri dijual ke masyarakat seharga Rp80.000 per kg, sedangkan untuk gerai atau Rumah Pangan Kita (RPK) yang menjadi mitra Bulog seharga Rp78.000 per kg, karena mereka akan menjualnya ke konsumen Rp80.000 per kg.

Masyarakat yang ingin mendapatkan daging beku ini, selain bisa mendapatkannya di gudang Bulog Rejang Lebong yang berada di wilayah Desa Durian Depun, Kecamatan Merigi, Kepahiang juga gerai berjalan Bulog maupun di RPK yang ada di kelurahan atau desa masing-masing.

Selain menjual daging kerbau beku, pihaknya juga menjual beras kemasan jenis premiun seharga Rp53.000 ukuran 5 kg dan Rp103.000 ukuran 10 kg, minyak goreng Rp11.500 per liter, gula putih Rp11.500 per kg, tepung terigu Rp8.500 per kg.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019