Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu  tengah mempersiapkan pemberangkatan 100 warga yang ikut program umrah gratis.

Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Rejang Lebong, RA Denni di Rejang Lebong, Senin, mengatakan kalangan warga yang akan berangkat ke tanah suci dalam program umrah gratis ini sudah menjalani seleksi dan tinggal menunggu pemberangkatan saja.

"Sudah dilaksanakan seleksi, tapi saya belum tahu siapa saja yang lulus seleksi itu, di mana mereka ini akan diberangkatkan pada 21 November nanti," kata dia.

Kalangan masyarakat yang akan diberangkatkan dalam program umrah gratis tersebut tambah dia, diberikan kepada masyarakat yang berprestasi, dan peserta yang melalui seleksi yang berasal dari masyarakat umum yang kesehariannya merupakan tokoh agama, tokoh masyarakat dan lainnya.

Program umrah gratis yang dilaksanakan Pemkab Rejang Lebong kali ini sudah memasuki tahun ketiga, dan rencananya pada penyusunan APBD Perubahan 2020 juga akan dimasukkan lagi sehingga nantinya bisa akan membantu masyarakat Rejang Lebong yang berprestasi, tokoh agama, tokoh masyarakat yang tidak mampu bisa melaksanakan umrah gratis.

"Mudah-mudahan setiap tahun ada, jadi ini adalah wujud kepedulian pemerintah daerah membantu orang-orang berprestasi, orang-orang yang menjalankan tugas keagamaan bisa terbantu, karena jika berangkat sendiri membutuhkan dana hingga Rp26 juta," tambah dia.

Sejauh ini program umrah gratis yang diberikan Pemkab Rejang Lebong itu sendiri kata RA Denni, merupakan satu-satunya daerah di Provinsi Bengkulu yang telah melaksanakannya sejak 2017 lalu dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang. Kemudian pada 2018 bertambah menjadi 50 orang serta tahun ini sebanyak 100 orang.

Program umrah gratis yang dilaksanakan daerah itu dalam rangka menyukseskan program Kabupaten Rejang Lebong religius, dengan besaran anggaran yang disiapkan dalam APBD Rejang Lebong 2019 sebesar Rp2,7 miliar.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019