Aparat Kepolisian di Tangerang, Banten, mengharapkan para kepala desa terpilih dalam pemilihan kepala desa (pilkades) serentak 2019 untuk tidak melakukan pesta kemenangan memicu masalah kamtibmas terutama di Kecamatan Cisoka, Solear dan Jayanti.

Kapolsek Cisoka AKP Akbar Baskoro di Tangerang, Kamis mengatakan kades terpilih tidak merayakan kemenangan secara berlebihan.

"Harus dilakukan dengan cara merangkul para calon kades yang kalah dan segenap elemen masyarakat secara bersama membangun desa," ucapnya.

Akbar mengunjungi kediaman Ade Black, kades terpilih Desa Cikuya, Kecamatan Solear dan ke rumah Misri Rahayu, kades terpilih Desa Jayanti, Kecamatan Jayanti.

Dia mengharapkan agar perayaan kemenangan diisi dengan doa bersama maupun pengajian sehingga ada kedamaian.

Akbar meminta kades dan pendukung tidak hura-hura yang tidak perlu seperti ada acara musik yang dapat memancing masalah dan mengganggu ketenangan warga.

Sebagai contoh ketika menyambangi rumah Misri Rahayu bahwa perayaan kemenangan dilakukan dengan doa bersama dan syukuran yang dihadiri warga.

Namun, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan aparat tiap kecamatan agar pascapilkades suasana kondusif.

Sedangkan pilkades serentak digelar pada 1 Desember 2019 pada 153 desa yang tersebar pada 29 kecamatan.

Aparat Polresta menurunkan 17 anggota tiap desa untuk menjaga keamanan agar pilkades berlangsung damai.

Pewarta: Adityawarman(TGR)

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019