London (ANTARA/Reuters) - Pelatih Manchester City Roberto Mancini mengeluarkan kata-kata pedas pada wasit Kevin Friend dan mengatakan hal itu jangan sampai terjadi lagi pada klub mereka di Sunderland pada musim depan setelah kalah 0-1 pada laga liga Rabu.
Klub juara City, kini terpaut tujuh poin di bawah klub puncak Manchester United, mengeluh tentang permainannya di Sunderland setelah kalah di tempat sama pada laga liga 1 Januari lalu.
"Mungkin wasit terlalu banyak makan Natal lalu," kata Mancini dengan menambahkan, Friend tidak memperdulikan kesalahan yang dilakukan Pablo Zabaleta ketika membangun serangan yang membuahkan gol pada menit ke-53, yang disarangkan pemain City, Adam Johnson.
"Anda harus bertanya kepada wasit, mengapa hal itu terjadi, jangan bertanya pada saya. Saya melihat terjadi kesalahan besar - mungkin dilakukan dua orang (Fried dan hakim garis) yang tidak melihatnya," kata pelatih dari Italia itu.
"Mungkin tahun depan kami tidak akan datang ke sini. Kami tidak mau membuang-buang uanga kami," katanya seperti disiarkan dalam laman City (www.mcfc.co.uk).
Tim tamu itu menikmati permainan mereka pada babak pertama, ketika Vincent Kompany melakukan tendangan keras tetapi menerpa tiang gawang dan penjaga gawang Sunderland Simon Mignolet melakukan penyelamatan bagus ketika Yaya Toure dan David Silva mengancam posisinya.
Setelah Johnson pada babak kedua berhasil menundukkan penjaga gawang Joe Hart, City berjuang keras membuat peluang tapi Sunderland tetap bertahan sehingga mereka naik tujuh poin dari zona berbahaya.
"Kami butuh gol...striker kami harus bisa tampil lebih baik," kata Mancini, "Kami harus melakukan beberapa pergantian dalam tim kami - kami amat sedikit mendapatkan gol dalam pertandingan kami," kaanya.
"Terkadang kami terlalu banyak memiliki peluang tapi tidak memenuhi target dan kami mengatakan 'tidak apa-apa, lain kali kami dapat mencetak gol'. Tapi sekarang tidak boleh berpikiran seperti itu. Kami harus lebih kuat di daerah penalti lawan," katanya.
Tim urutan kedua City selanjutnya akan bermain di Norwich City pada Sabtu dan menjamu Stoke City pada 1 Januari. (Antara)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
Klub juara City, kini terpaut tujuh poin di bawah klub puncak Manchester United, mengeluh tentang permainannya di Sunderland setelah kalah di tempat sama pada laga liga 1 Januari lalu.
"Mungkin wasit terlalu banyak makan Natal lalu," kata Mancini dengan menambahkan, Friend tidak memperdulikan kesalahan yang dilakukan Pablo Zabaleta ketika membangun serangan yang membuahkan gol pada menit ke-53, yang disarangkan pemain City, Adam Johnson.
"Anda harus bertanya kepada wasit, mengapa hal itu terjadi, jangan bertanya pada saya. Saya melihat terjadi kesalahan besar - mungkin dilakukan dua orang (Fried dan hakim garis) yang tidak melihatnya," kata pelatih dari Italia itu.
"Mungkin tahun depan kami tidak akan datang ke sini. Kami tidak mau membuang-buang uanga kami," katanya seperti disiarkan dalam laman City (www.mcfc.co.uk).
Tim tamu itu menikmati permainan mereka pada babak pertama, ketika Vincent Kompany melakukan tendangan keras tetapi menerpa tiang gawang dan penjaga gawang Sunderland Simon Mignolet melakukan penyelamatan bagus ketika Yaya Toure dan David Silva mengancam posisinya.
Setelah Johnson pada babak kedua berhasil menundukkan penjaga gawang Joe Hart, City berjuang keras membuat peluang tapi Sunderland tetap bertahan sehingga mereka naik tujuh poin dari zona berbahaya.
"Kami butuh gol...striker kami harus bisa tampil lebih baik," kata Mancini, "Kami harus melakukan beberapa pergantian dalam tim kami - kami amat sedikit mendapatkan gol dalam pertandingan kami," kaanya.
"Terkadang kami terlalu banyak memiliki peluang tapi tidak memenuhi target dan kami mengatakan 'tidak apa-apa, lain kali kami dapat mencetak gol'. Tapi sekarang tidak boleh berpikiran seperti itu. Kami harus lebih kuat di daerah penalti lawan," katanya.
Tim urutan kedua City selanjutnya akan bermain di Norwich City pada Sabtu dan menjamu Stoke City pada 1 Januari. (Antara)
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012