Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, akan memberikan berbagai bantuan sarana usaha perikanan kepada kelompok pembudi daya perikanan (Pokdakan) dan koperasi guna mengembangkan budi daya perikanan air tawar di daerah ini.
“Bantuan untuk pengembangan usaha perikanan budi daya ikan air tawar berupa kolam bundar, pakan ikan dan benih ikan. Bantuan ini untuk dua kelompok pembudi daya ikan (podakan) dan satu koperasi,” kata Kabid Budi Daya Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mukomuko Azbas Novyan dalam keterangannya di Mukomuko, Selasa.
Dinas Kelautan dan Perikanan setempat tahun ini mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp230 juta untuk pengembangan sarana dan prasarana perikanan budi daya ikan air tawar.
Ia mengatakan, bantuan untuk pengembangan usaha perikanan budi daya ikan air tawar dari pemerintah tersebut merupakan bagian dari kegiatan percontohan ikan gurami dan lele.
Ia menyebutkan, sebanyak dua pokdakan di daerah ini akan mendapatkan bantuan masing-masing sebanyak dua kolam bundar, pakan dan benih untuk kegiatan percontohan budi daya ikan lele.
Satu koperasi di daerah ini, katanya, tidak mendapatkan bantuan kolam bundar. Koperasi ini hanya mendapatkan bantuan pakan dan benih ikan untuk kegiatan percontohan gurami.
Ia menargetkan, pelaksanaan kegiatan pemberian bantuan pengembangan sarana dan prasarana perikanan budi daya ikan air tawar kepada dua pokdakan dan satu koperasi mulai bulan Maret tahun ini.
Sekarang ini, ia mengatakan, instansinya masih mengurus perubahan nomenklatur dinas ini ke pemerintah pusat, sebagai persyaratan bagi dinas ini dalam melaksanakan kegiatan yang bersumber dari dana alokasi khusus.
“Kami targetkan pelaksanaan kegiatan ini paling cepat bulan Maret tahun ini. Sekarang ini kami masih mengurus perubahan nomenklatur dinas ini ke pemerintah pusat, untuk melaksanakan kegiatan di dinas ini,” ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
“Bantuan untuk pengembangan usaha perikanan budi daya ikan air tawar berupa kolam bundar, pakan ikan dan benih ikan. Bantuan ini untuk dua kelompok pembudi daya ikan (podakan) dan satu koperasi,” kata Kabid Budi Daya Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mukomuko Azbas Novyan dalam keterangannya di Mukomuko, Selasa.
Dinas Kelautan dan Perikanan setempat tahun ini mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp230 juta untuk pengembangan sarana dan prasarana perikanan budi daya ikan air tawar.
Ia mengatakan, bantuan untuk pengembangan usaha perikanan budi daya ikan air tawar dari pemerintah tersebut merupakan bagian dari kegiatan percontohan ikan gurami dan lele.
Ia menyebutkan, sebanyak dua pokdakan di daerah ini akan mendapatkan bantuan masing-masing sebanyak dua kolam bundar, pakan dan benih untuk kegiatan percontohan budi daya ikan lele.
Satu koperasi di daerah ini, katanya, tidak mendapatkan bantuan kolam bundar. Koperasi ini hanya mendapatkan bantuan pakan dan benih ikan untuk kegiatan percontohan gurami.
Ia menargetkan, pelaksanaan kegiatan pemberian bantuan pengembangan sarana dan prasarana perikanan budi daya ikan air tawar kepada dua pokdakan dan satu koperasi mulai bulan Maret tahun ini.
Sekarang ini, ia mengatakan, instansinya masih mengurus perubahan nomenklatur dinas ini ke pemerintah pusat, sebagai persyaratan bagi dinas ini dalam melaksanakan kegiatan yang bersumber dari dana alokasi khusus.
“Kami targetkan pelaksanaan kegiatan ini paling cepat bulan Maret tahun ini. Sekarang ini kami masih mengurus perubahan nomenklatur dinas ini ke pemerintah pusat, untuk melaksanakan kegiatan di dinas ini,” ujarnya.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020