Jajaran Polda Bengkulu, Jumat pagi menanam seribuan bibit mangrove di Muara Sungai Hitam, Bengkulu.
"Hari ini kita menanam mangrove serentak oleh seluruh Polda se-Indonesia," kata Kapolda Bengkulu, Irjen Polisi Supratman di Bengkulu, Jumat.
Baca juga: HUT ke-82, LKBN Antara Biro Bengkulu tanam ratusan mangrove
Ia mengatakan pemilihan lokasi penanaman karena daerah muara Sungai Hitam merupakan wilayah rawan abrasi.
"Disini juga ada masyarakat, jadi masyarakat juga bisa menjaga dan merawat agar pohon itu hidup," ujarnya.
Penanaman ini melibatkan Pemda Bengkulu Tengah, Pelindo, Basarnas, Lanal Bengkulu, masyarakat dan anak sekolah serta komunitas peduli lingkungan.
Baca juga: DKP Mukomuko batal tanam mangrove di pantai kritis
Supratman berharap penanaman ini tidak hanya hari initetapi terus berlanjut mengingat Indonesia tercatat sebagai negara yang kehilangan hutan mangrove terbesar di dunia.
"Nanti kita akan cari lokasi lain untuk penanaman mangrove ini," ujarnya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat, pemerhati lingkungan dan pemerintah untuk bersama-sama melestarikan lingkungan di Bengkulu.
"Kalo kita tidak melindungi lingkungan kasihan anak cucu kita tidak tahu pantai dan wisata yang seperti ini nantinya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
"Hari ini kita menanam mangrove serentak oleh seluruh Polda se-Indonesia," kata Kapolda Bengkulu, Irjen Polisi Supratman di Bengkulu, Jumat.
Baca juga: HUT ke-82, LKBN Antara Biro Bengkulu tanam ratusan mangrove
Ia mengatakan pemilihan lokasi penanaman karena daerah muara Sungai Hitam merupakan wilayah rawan abrasi.
"Disini juga ada masyarakat, jadi masyarakat juga bisa menjaga dan merawat agar pohon itu hidup," ujarnya.
Penanaman ini melibatkan Pemda Bengkulu Tengah, Pelindo, Basarnas, Lanal Bengkulu, masyarakat dan anak sekolah serta komunitas peduli lingkungan.
Baca juga: DKP Mukomuko batal tanam mangrove di pantai kritis
Supratman berharap penanaman ini tidak hanya hari initetapi terus berlanjut mengingat Indonesia tercatat sebagai negara yang kehilangan hutan mangrove terbesar di dunia.
"Nanti kita akan cari lokasi lain untuk penanaman mangrove ini," ujarnya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat, pemerhati lingkungan dan pemerintah untuk bersama-sama melestarikan lingkungan di Bengkulu.
"Kalo kita tidak melindungi lingkungan kasihan anak cucu kita tidak tahu pantai dan wisata yang seperti ini nantinya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020