Seorang warga Jamut Kecamatan Teweh Timur Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah bernama Abdul Aziz (49) tewas setelah ditabrak truk loader bermuatan alat berat doser di kilometer 13 Jalan Negara Muara Teweh - Kandui.
"Korban meninggal dunia di tempat kejadian," kata Kapolres Barito Utara AKBP Dodo Hendro Kusuma melalui Kasat Lantas AKP Asdini Pratama Putra di Muara Teweh, Kamis.
Baca juga: Truk kontainer seruduk lima motor tewaskan bocah 6 tahun
Peristiwa tabrakan dengan mengakibatkan korban jiwa ini terjadi pada Kamis (5/3) sekitar pukul 12.10 WIB, di kawasan Desa Hajak Kecamatan Teweh Baru.
Pada siang itu korban yang merupakan seorang petani warga Jalan Ulin IV RT 07 RT 02 di Desa Jamut seorang diri mengendarai sepeda motor Honda Blade warna hitam orange dengan nomor polisi KH 3733 DG membawa satu zak karung beras berat 25 kilogram dan tas ransel dari arah Kandui menuju Muara Teweh.
Sementara di depan korban dari arah yang sama sebuah mobil Toyota Avanza silver metalik nomor polisi KH 1267 EN yang dikemudikan Muhrida Ambri berhenti di sekitar TKP karena di depan ada mobil tangki air sedang berhenti mengisi air.
Baca juga: Ayah dan anak tewas dalam kecelakaan beruntun
Baca juga: Mabuk, dua pengendara motor tewas setelah 'terjun bebas' dari jembatan
Korban dengan mengendarai sepeda motor kecepatan tinggi tiba-tiba datang menabrak belakang samping sebelah kanan mobil Avanza, sehingga menyebabkan korban terjatuh ke jalur sebelah kanan.
"Pada saat bersamaan dari arah berlawanan datang truk loader warna putih nomor polisi DA 8197 CR yang bermuatan alat berat berupa doser dengan sopir Sugianoor menabrak korban sehingga terseret sampai ke bahu jalan, sehingga korban meninggal dunia di lokasi kejadian," kata Asdini.
Saat ini pihak kepolisian mengumpulkan keterangan sejumlah saksi dan telah melakukan olah TKP.
"Kasus ini sedang dalam penyelidikan kami dengan mengamankan sejumlah barang bukti," ujar Asdini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
"Korban meninggal dunia di tempat kejadian," kata Kapolres Barito Utara AKBP Dodo Hendro Kusuma melalui Kasat Lantas AKP Asdini Pratama Putra di Muara Teweh, Kamis.
Baca juga: Truk kontainer seruduk lima motor tewaskan bocah 6 tahun
Peristiwa tabrakan dengan mengakibatkan korban jiwa ini terjadi pada Kamis (5/3) sekitar pukul 12.10 WIB, di kawasan Desa Hajak Kecamatan Teweh Baru.
Pada siang itu korban yang merupakan seorang petani warga Jalan Ulin IV RT 07 RT 02 di Desa Jamut seorang diri mengendarai sepeda motor Honda Blade warna hitam orange dengan nomor polisi KH 3733 DG membawa satu zak karung beras berat 25 kilogram dan tas ransel dari arah Kandui menuju Muara Teweh.
Sementara di depan korban dari arah yang sama sebuah mobil Toyota Avanza silver metalik nomor polisi KH 1267 EN yang dikemudikan Muhrida Ambri berhenti di sekitar TKP karena di depan ada mobil tangki air sedang berhenti mengisi air.
Baca juga: Ayah dan anak tewas dalam kecelakaan beruntun
Baca juga: Mabuk, dua pengendara motor tewas setelah 'terjun bebas' dari jembatan
Korban dengan mengendarai sepeda motor kecepatan tinggi tiba-tiba datang menabrak belakang samping sebelah kanan mobil Avanza, sehingga menyebabkan korban terjatuh ke jalur sebelah kanan.
"Pada saat bersamaan dari arah berlawanan datang truk loader warna putih nomor polisi DA 8197 CR yang bermuatan alat berat berupa doser dengan sopir Sugianoor menabrak korban sehingga terseret sampai ke bahu jalan, sehingga korban meninggal dunia di lokasi kejadian," kata Asdini.
Saat ini pihak kepolisian mengumpulkan keterangan sejumlah saksi dan telah melakukan olah TKP.
"Kasus ini sedang dalam penyelidikan kami dengan mengamankan sejumlah barang bukti," ujar Asdini.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020