Petugas Kepolisian Sektor Curup, Polres Rejang Lebong mengamankan seorang pelaku penganiayaan yang terjadi di wilayah itu.  

Kapolres Rejang Lebong AKBP Dheny Budhiono melalui Kapolsek Curup Iptu Untoro di Rejang Lebong, Jumat, mengatakan pelaku penganiayaan yang mereka amankan tersebut adalah RM (25) warga Desa Kampung Baru, Kecamatan Selupu Rejang sedangkan korbannya Dedi (29), warga Kecamatan Sindang Kelingi.

Penganiayaan yang dialami Dedi yang merupakan teman tersangka itu kata Untoro, berawal dari hutang piutang, di mana kejadian ini terjadi pada Minggu (9/2) sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu korban mendatangi rumah pelaku kemudian bertemu dengan istri guna menagih hutang, setelah itu tiba-tiba pelaku langsung keluar dari dalam kamar sambil marah-marah menemui korban.

"Saat bertemua dia langsung melakukan pemukulan dengan cara meninju menggunakan tangan kanan yang mengenai wajah sebelah korban, tidak hanya memukul pelaku juga mencekik dan membanting korban ke tanah tetapi berhasil dilerai oleh warga setempat," jelas dia.

Dijelaskan dia, setelah peristiwa pemukulan tersebut mengalami luka lebam di beberapa bagian tubuh berdasarkan hasil visum. Seperti di kepala, pipi dan bagian pelipis korban. Sedangkan pascaperistiwa pelaku langsung kabur dan melarikan diri serta berpindah-pindah tempat.

"Kemudian pada Kamis tanggal 5 Maret 2020, pelaku berhasil kita amankan setelah kita melakukan pengintaian terhadap pelaku. Saat ini pelaku sudah kita amankan dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjutnya," urainya.

Sementara itu, pelaku RM dihadapan wartawan mengaku bahwa dirinya nekat melakukan pemukulan lantaran kesal ditagih hutang oleh korban hingga ke kamar pelaku, selain itu korban membentak istrinya.

Berdasarkan keterangan pelaku, uang pinjaman itu sendiri merupakan uang gadaian dan yang menikmati uang tersebut bukan dirinya saja, melainkan ada teman-teman lainnya namun dua orang teman yang lain tidak mau mengembalikan.

"Uang hasil gadai itu sebenarnya Rp 1,5 juta, dan sudah dikembalikan Rp 1 Juta. Dan bukan saya saja tapi juga ada teman-teman lain," jelas dia.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020