Ketua Banjar Sukaduka Santhi Muara Dipa Kota Bengkulu, I Ketut Sujana menyebutkan masyarakat Hindu di Bengkulu akan menggelar ibadah bersama saat Hari Raya Nyepi pada 25 Maret 2020.

"Menjelang Hari Raya Nyepi, pura sudah dibersihkan untuk kenyamanan beribadah," kata I Ketut Sujana di Bengkulu, Senin. 

Ia mengatakan meskipun Nyepi tahun ini diwarnai dengan maraknya penyebaran virus corona, tidak menghilangkan khidmat perayaan di Indonesia khususnya di Provinsi Bengkulu. 

Untuk mengantisipasi penyebaran virus COVID-19 pihaknya membersihkan seluruh lingkungan yang ada di pura sehingga saat prosesi sakral dalam keadaan steril. 

Ia mengatakan dalam ibadah tahun ini umat Hindu juga akan berdoa agar wabah virus COVID-19 cepat berlalu dan seluruh manusia kembali beraktivitas kembali seperti sedia kala.

Lanjut I Ketut Sujana, saat Nyepi, seluruh umat hindu di rumah masing-masing mengadakan Catur Berata Penyepian.  

"Pada Saat Hari Raya Nyepi nanti ada namanya kegiatan Catur Berata Penyepian. Dimana pada umat hindu melakukan aktivitas di rumah masing- masing. Dalam arti tidak boleh bepergian, tidak boleh bekerja, berpuasa dan tidak boleh menyalakan api," katanya.

Kegiatan Catur Berata dilakukan selama  24 jam, mulai pukul 06.00 WIB di tanggal 25 Maret 2020 sampai 26 Maret 2020 dan berakhir di pukul 06.00 WIB.

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020