Rejanglebong (Antara) - Ratusan lampu jalan yang tesebar di 15 kecamatan di Kabupaten Rejanglebong Bengkulu, saat ini mengalami kerusakan sehingga tidak dapat difungsikan lagi.
"Dari 1.000 titik lampu jalan yang ada di 15 kecamatan, sebanyak 572 titik mengalami kerusakan dan tidak bisa difungsikan lagi karena mengalami kerusakan pada bagian saklar, boks serta bola lampu," kata Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Rejanglebong, Elwan Effendi di Rejanglebong, Senin.
Kerusakan lampu jalan di daerah itu diketahui setelah petugas melakukan pendataan pada 15 kecamatan dan menemukan sebanyak 572 titik lampu jalan sudah tidak dapat difungsikan lagi.
Banyaknya lampu jalan yang mengalami kerusakan ini tambah dia, akibat sengaja dirusak oleh tangan-tangan jahil dan terindikasi adanya kelompok pencuri yang mengambil peralatan untuk lampu jalan mengigat lampu jalan yang rusak ini masih baru dipasang.
Sementara itu banyaknya lampu jalan yang rusak kata dia, tidak sebanding dengan dana pemeliharaan yang mereka terima untuk tahun ini yang jumlahnya hanya Rp170 juta. Sedangkan biaya untuk perbaikan keseluruhan lampu jalan yang rusak nilainya lebih dari Rp500 juta.
"Anggarannya sangat terbatas sehingga yang diperbaiki hanya dititik-titik tertentu saja, anggaran untuk pemeliharaan lampu jalan tahun ini hanya Rp170 juta sedangkan biaya untuk perbaikan keseluruhan lampu jalan yang rusak lebih dari Rp500 juta," ujarnya.
Untuk itu dia mengimbau kalangan masyarakat setempat agar dapat menjaga lampu jalan yang sudah mereka perbaiki atau dipasang baru, karena anggaran untuk pengadaan lampu jalan tersebut sangat besar dan tidak setiap tahun akan bisa dilaksanakan. ***3***
