Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Balai Konservasi Sumber Daya Alam Bengkulu mengamankan tujuh orang perambah di dalam kawasan Taman Wisata Alam Bukit Kaba, wilayah Kabupaten Kepahiang, Bengkulu.
"Operasi yang digelar bersama Polres Kepahiang itu selama beberapa hari, namun sebelumnya informasi razia itu sempat bocor," kata Kepala BKSDA Bengkulu melalui Kabag Tata usaha Supartono, Rabu.
Ia mengatakan ada puluhan perambah pada kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Bukit Kaba itu menjadi target operasi, operasi pada hari kedua baru tim berhasil mengamankan tujuh perambah.
Lokasi TWA Bukit Kaba wilayah Kabupaten Kepahiang itu merupakan hutan penyanggah dekat perbatasan perkebunan tea di wilayah itu.
Beberapa tahun lalu pernah dilakukan operasi dengan menggunakan tenaga gajah latih dan berhasil merobohkan puluhan pondok perambah.
Namun ada juga pondok warga langsung dibakar petugas karena sudah berulang kali diingatkan, tetap saja perambah itu memeliharan garapannya.
Kepala resor BKSDA wilayah Kepahiang Winarso mengatakan, operasi yang digelar bersama jajaran Polres Kepahiang itu membuahkan hasil.
Selain berhasil pengamankan tujuh orang perambah, juga barang bukti tujuh unit sepeda motor dan beberapa karung kopi usai dipetik.
Pelaku perambah itu sekarang di proses di Mapolres Kepahiang dan langsung akan dijadikan tersangka sebagai efek jera pada perambah lainnya.
Selama ini belasan perambah dihukum dan diadili dengan kurungan beberapa tahun, namun tetap saja ada perambah baru coba-coba membuka kawasan TWA tersebut, ujarnya. (ANT)
BKSDA amankan tujuh perambah Bukit Kaba
Rabu, 27 Juni 2012 8:20 WIB 1673
.....Operasi yang digelar bersama Polres Kepahiang itu selama beberapa hari, namun sebelumnya informasi razia itu sempat bocor.....