Bengkulu, (Antara Bengkulu) - Pembangunan infrastruktur di Kota Bengkulu baru akan terealisasi pada Agustus 2013 dikarenakan lamanya proses tahapan pelelangan.
"Untuk pembangunan infrasruktr itu kita punya tahapan dan tidak langsung bisa dikerjakan," kata kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Bengkulu, Herawansyah.
Pertama, lanjut dia, lelang perencanaan dulu setelah itu dikerjakan oleh bagian perencanaan, selanjutnya dilelang fisik, dan semua itu membutuhkan waktu sekitar lima bulan.
Menurutnya, pembangunan infrastruktur Kota Bengkulu menjadi lama terealisasi karena harus melalui tahapan-tahapan itu dan diharapkan dengan pelelangan tersebut Dinas PU mendapatkan pihak yang berkompeten untuk mengerjakan pembangunan dan perbaikan.
"Pembangunan sebanyak 79 ruas jalan bisa dikerjakan selama empat bulan, tetapi karena harus melalui tahapan itu jadi pembangunan fisiknya menjadi lama dan tahapan tersebut tetap harus dijalani," kata dia.
Kedepannya, lanjut dia, pembangunan infrastruktur yang telah diusulkan untuk tahun berikutnya, Dinas PU berencana akan melakukan proses tahapan lelang lebih awal agar pembangunnya cepat terealisasi.
"Jadi untuk 2014 nanti, anggaran ketok palu pembangunan bisa langsung dilaksanakan, caranya kita akan rencanakan pelelangannya pada tahun 2013," katanya.
Dia mengatakan, Dinas Pekerjaan Umum Kota Bengkulu menganggarkan dana sebesar Rp67 miliar untuk pembangunan serta perbaikan infrastruktur Kota pada tahun 2013.
"Total anggaran kita saat ini sebesar Rp67 miliar untuk pembangunan infrastruktur yang terdiri atas pembangunan di bina marga, cipta karya, pengairan dan drainase," kata dia.
Sementara itu, sejumlah warga kota tersebut berharap pemerintah segera memperbaiki drainase karena air meluap ke jalan dan menggenangi halaman rumah warga.
"Drainase di kota ini buruk. Karena itu, wali kota yang baru harus bisa memperbaikinya," kata Ridho, warga Kota Bengkulu.
Selain itu, sejumlah ruas jalan mengalami kerusakan seperti berlubang dan sangat membahayakan bagi pengendara. (ANT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
"Untuk pembangunan infrasruktr itu kita punya tahapan dan tidak langsung bisa dikerjakan," kata kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Bengkulu, Herawansyah.
Pertama, lanjut dia, lelang perencanaan dulu setelah itu dikerjakan oleh bagian perencanaan, selanjutnya dilelang fisik, dan semua itu membutuhkan waktu sekitar lima bulan.
Menurutnya, pembangunan infrastruktur Kota Bengkulu menjadi lama terealisasi karena harus melalui tahapan-tahapan itu dan diharapkan dengan pelelangan tersebut Dinas PU mendapatkan pihak yang berkompeten untuk mengerjakan pembangunan dan perbaikan.
"Pembangunan sebanyak 79 ruas jalan bisa dikerjakan selama empat bulan, tetapi karena harus melalui tahapan itu jadi pembangunan fisiknya menjadi lama dan tahapan tersebut tetap harus dijalani," kata dia.
Kedepannya, lanjut dia, pembangunan infrastruktur yang telah diusulkan untuk tahun berikutnya, Dinas PU berencana akan melakukan proses tahapan lelang lebih awal agar pembangunnya cepat terealisasi.
"Jadi untuk 2014 nanti, anggaran ketok palu pembangunan bisa langsung dilaksanakan, caranya kita akan rencanakan pelelangannya pada tahun 2013," katanya.
Dia mengatakan, Dinas Pekerjaan Umum Kota Bengkulu menganggarkan dana sebesar Rp67 miliar untuk pembangunan serta perbaikan infrastruktur Kota pada tahun 2013.
"Total anggaran kita saat ini sebesar Rp67 miliar untuk pembangunan infrastruktur yang terdiri atas pembangunan di bina marga, cipta karya, pengairan dan drainase," kata dia.
Sementara itu, sejumlah warga kota tersebut berharap pemerintah segera memperbaiki drainase karena air meluap ke jalan dan menggenangi halaman rumah warga.
"Drainase di kota ini buruk. Karena itu, wali kota yang baru harus bisa memperbaikinya," kata Ridho, warga Kota Bengkulu.
Selain itu, sejumlah ruas jalan mengalami kerusakan seperti berlubang dan sangat membahayakan bagi pengendara. (ANT)
Editor : Helti Marini S
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013