Mukomuko (Antara Bengkulu) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu akan mendatang enam konsultan kesehatan dari Jawa Timur ke daerah itu untuk membantu penataan administrasi rumah sakit umum daerah tipe C yang segera beroperasi di daerah itu pada 2013.
"Kemungkinan hari Kamis (4/4) enam konsultan dari Jawa Timur (Jatim) itu datang ke daerah ini untuk membantu menata administrasi di rumah sakit umum daerah (RSUD) kita yang baru," kata Bupati Mukomuko, Ichwan Yunus, di Mukomuko, Senin.
Ia mengatakan, enam konsultan yang semuanya dokter itu, akan membantu pemerintah setempat dalam menata dengan baik administrasi sebuah RSUD tipe C termasuk juga cara pengelolaannya.
"Harapan kami dengan bantuan konsultan kesehatan itu pengelolan RSUD kita yang baru itu akan lebih baik kedepannya, termasuk juga dalam hal pelayanan dan pendekatan kepada pasien," katanya.
Terkait dengan fisik RSUD tipe C yang dibangun dengan anggaran sebesar Rp52 miliar di daerah itu, sebutnya, sudah ada penyerahan masa akhir pekerjaan atau FHO, dengan perkembangan fisik pekerjaan yang telah diselesaikan mencapai 95 persen.
"Kalau pekerjaan tidak masalah lagi sudah di FHO, kini tinggal lagi melengkapi kekurangan dari pekerjaan pembangunan RSUD pada masa pemeliharaan," tambahnya.
Selain itu, tambahnya, termasuk juga melengkapi kekurangan sarana dan prasarana di RSUD yang baru tersebut.
"Semua kekurangan sarana dan fasilitas itu kita upayakan dilengkapi tahun ini juga," katanya.
Ia menginginkan, secepatnya RSUD tipe C beroperasi di daerah itu untuk memberikan pelayanan kesehatan maksimal kepada warga setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
"Kemungkinan hari Kamis (4/4) enam konsultan dari Jawa Timur (Jatim) itu datang ke daerah ini untuk membantu menata administrasi di rumah sakit umum daerah (RSUD) kita yang baru," kata Bupati Mukomuko, Ichwan Yunus, di Mukomuko, Senin.
Ia mengatakan, enam konsultan yang semuanya dokter itu, akan membantu pemerintah setempat dalam menata dengan baik administrasi sebuah RSUD tipe C termasuk juga cara pengelolaannya.
"Harapan kami dengan bantuan konsultan kesehatan itu pengelolan RSUD kita yang baru itu akan lebih baik kedepannya, termasuk juga dalam hal pelayanan dan pendekatan kepada pasien," katanya.
Terkait dengan fisik RSUD tipe C yang dibangun dengan anggaran sebesar Rp52 miliar di daerah itu, sebutnya, sudah ada penyerahan masa akhir pekerjaan atau FHO, dengan perkembangan fisik pekerjaan yang telah diselesaikan mencapai 95 persen.
"Kalau pekerjaan tidak masalah lagi sudah di FHO, kini tinggal lagi melengkapi kekurangan dari pekerjaan pembangunan RSUD pada masa pemeliharaan," tambahnya.
Selain itu, tambahnya, termasuk juga melengkapi kekurangan sarana dan prasarana di RSUD yang baru tersebut.
"Semua kekurangan sarana dan fasilitas itu kita upayakan dilengkapi tahun ini juga," katanya.
Ia menginginkan, secepatnya RSUD tipe C beroperasi di daerah itu untuk memberikan pelayanan kesehatan maksimal kepada warga setempat.
Editor : Ferri Aryanto
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013