Jajaran Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu melaksanakan latihan penanganan bencana alam bersama Basarnas dan Mukomuko Rescue di Pantai Air Patah Desa Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko, Sabtu.
“Kegiatan ini dalam rangka melatih dan kesiapan, meningkatkan kemampuan dan meningkatkan loyalitas serta sinergi antara Polri, Basarnas dan Mukomuko Rescue dalam penanganan yang berkaitan dengan bencana alam di daerah ini," kata Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko AKBP Andy Arisandi dalam keterangannya di Mukomuko, Sabtu.
Latihan gabungan Polri di daerah ini bersama dengan Basarnas dan Mukomuko Rescue ini dengan tema profesional, sinergi, dan militant shabara backbone loyalitas tanpa batas.
Kegiatan ini dihadiri Kasat Shabara Polres Mukomuko, tujuh personel Sat Shabara Polres Mukomuko, tiga orang personel Basarnas Mukomuko, 10 orang personel M2 Rescue ( Mukomuko Rescue).
Adapun materi yang dilaksanakan dalam pelatihan bersama ini, yakni perakitan simpul delapan, pemindahan korban, pertolongan pertama gawat darurat (PPGD) dan “Haight Angle Rescue Technigue (HART).
Ia mengatakan, banyak instansi yang terlibat dalam melakukan penanganan bencana alam, maka dari itu butuh keterpaduan, ini lah bentuk keterpaduan dan semua instansi mempunyai perhatian lebih terhadap potensi bencana ini.
Selain itu antisipasi terhadap potensi bencana di Kabupaten Mukomuko, katanya, di akhir tahun ini informasi dari BMKG dampak La Nina terjadi curah hujan tinggi sehingga berpotensi terjadi bencana alam longsor dan banjir.
“Untuk itu kita konsolidasi, kita siapkan apabila bencana betul-betul datang kami semua ini siap kami berkoordinasi dengan baik jadi kepentingan pelayanan terhadap masyarakat di tengah bencana bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujarnya.
Selanjutnya berbagai instansi terkait seperti TNI, Polri dan pemerintah setempat dan berbagai macam komunitas berkomitmen untuk melayani masyarakat kabupaten Mukomuko.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
“Kegiatan ini dalam rangka melatih dan kesiapan, meningkatkan kemampuan dan meningkatkan loyalitas serta sinergi antara Polri, Basarnas dan Mukomuko Rescue dalam penanganan yang berkaitan dengan bencana alam di daerah ini," kata Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko AKBP Andy Arisandi dalam keterangannya di Mukomuko, Sabtu.
Latihan gabungan Polri di daerah ini bersama dengan Basarnas dan Mukomuko Rescue ini dengan tema profesional, sinergi, dan militant shabara backbone loyalitas tanpa batas.
Kegiatan ini dihadiri Kasat Shabara Polres Mukomuko, tujuh personel Sat Shabara Polres Mukomuko, tiga orang personel Basarnas Mukomuko, 10 orang personel M2 Rescue ( Mukomuko Rescue).
Adapun materi yang dilaksanakan dalam pelatihan bersama ini, yakni perakitan simpul delapan, pemindahan korban, pertolongan pertama gawat darurat (PPGD) dan “Haight Angle Rescue Technigue (HART).
Ia mengatakan, banyak instansi yang terlibat dalam melakukan penanganan bencana alam, maka dari itu butuh keterpaduan, ini lah bentuk keterpaduan dan semua instansi mempunyai perhatian lebih terhadap potensi bencana ini.
Selain itu antisipasi terhadap potensi bencana di Kabupaten Mukomuko, katanya, di akhir tahun ini informasi dari BMKG dampak La Nina terjadi curah hujan tinggi sehingga berpotensi terjadi bencana alam longsor dan banjir.
“Untuk itu kita konsolidasi, kita siapkan apabila bencana betul-betul datang kami semua ini siap kami berkoordinasi dengan baik jadi kepentingan pelayanan terhadap masyarakat di tengah bencana bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujarnya.
Selanjutnya berbagai instansi terkait seperti TNI, Polri dan pemerintah setempat dan berbagai macam komunitas berkomitmen untuk melayani masyarakat kabupaten Mukomuko.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020