Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Kamis, menyemprotkan cairan disinfektan di kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) setempat guna mencegah penyebaran COVID-19 di daerah ini.

“Kebetulan ada salah seorang staf honorer dari hasil tes usap (swab) positif COVID-19, jadi untuk mensterilkan dan mencegah penularan COVID-19 kita minta disemprotkan cairan disinfektan oleh PMI,” kata Sekretaris Badan Keuangan Daerah Kabupaten Mukomuko Kasimin dalam keterangannya di Mukomuko, Kamis.

Badan Keuangan Daerah Kabupaten Mukomuko sebelumnya menerima hasil pemeriksaan COVID-19 IDI Mukomuko pada tanggal 8 Desember 2020 terhadap 18 orang, dan enam orang dinyatakan positif COVID-19 dan salah satunya staf honorer BKD setempat.

Ia mengatakan karena hasil tes usap terhadap staf honorer di instansi ini sudah ada dan hasilnya positif COVID-19 sehingga dilakukan penyemprotan untuk mencegah penularan penyakit ini.

Sedangkan kegiatan penyemprotan cairan disinfektan yang dilakukan oleh PMI tersebut di sebagian besar ruangan, terutama ruangan staf honorer BKD yang positif COVID-19.

Selanjutnya staf honorer di BKD yang dinyatakan positif COVID-19 tersebut menjalani isolasi mandiri di rumahnya guna mencegah penyebaran virus corona jenis baru tersebut.

Terhadap staf honorer dan aparatur sipil negara yang diduga pernah kontak erat dengan staf honorer yang positif COVID-19 ini, ia mengatakan, untuk sementara ini belum ada pemeriksaan lebih lanjut.

Ia mengatakan sampai sekarang belum ada tenaga kesehatan yang melakukan penelusuran riwayat kontak staf honorer kantor Badan Keuangan Daerah yang positif COVID-19.

Sekarang ini aktivitas dan kegiatan di instansi ini masih tetap berjalan seperti biasa tetapi dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19 di daerah ini.*
 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020