Petugas peternakan dan kesehatan hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melakukan penyemprotan disinfektan sejumlah kandang ayam milik warga setempat, untuk mencegah dan mengantisipasi penyebaran penyakit tetelo atau Newcastle Disease (ND) pada ayam.
“Hari ini petugas melakukan penyemprotan disinfektan pada sejumlah kandang ayam yang ada milik warga Kelurahan Pasar Mukomuko, Kecamatan Kota Mukomuko,” kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Warsiman di Mukomuko, Rabu.
Bidang Peternakan dan Kesehatan Dinas Pertanian setempat sejak beberapa hari ini menerima laporan terkait ayam mati dari warga Pasar Gedang, Kelurahan Pasar Mukomuko.
Petugas peternakan dan kesehatan hewan setempat telah melakukan pengecekan untuk memastikan penyebab sejumlah ayam milik warga di wilayah ini mati mendadak.
“Setelah kita cek ayam yang mati mendadak tersebut diduga terserang penyakit ND atau tetelo, penyakit yang biasa menyerang ayam pada saat pergantian musim dan kondisi kandang yang tidak bersih,” ujarnya.
Ia mengatakan, petugas peternakan dan kesehatan hewan tidak hanya melakukan penyemprotan disinfektan pada kandang yang ditemukan kasus penyakit tetelo, termasuk kandang ayam yang berada di sekitarnya.
Kemudian petugas peternakan dan kesehatan hewan menyarankan agar warga setempat rutin membersihkan kandang ayam guna mencegah dan mengantisipasi penyebaran penyakit ND atau telelo pada ayam.
“Kami minta warga setepat tidak hanya memelihara ayam saja tetapi kebersihan kandang ayam juga harus diperhatikan guna mencegah ayam teserang berbagai penyakit,” ujarnya.
Ia mengatakan, kandang ayam yang ideal itu tidak hanya bersih tetapi cahaya masuk dalam kandang.
Ia mengatakan, kemungkinan tidak hanya ayam milik warga di kelurahan tersebut yang mati mendadak tetapi masih ada ayam milik warga di wilayah lain tetapi tidak dilaporkan kepada instansinya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
“Hari ini petugas melakukan penyemprotan disinfektan pada sejumlah kandang ayam yang ada milik warga Kelurahan Pasar Mukomuko, Kecamatan Kota Mukomuko,” kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Warsiman di Mukomuko, Rabu.
Bidang Peternakan dan Kesehatan Dinas Pertanian setempat sejak beberapa hari ini menerima laporan terkait ayam mati dari warga Pasar Gedang, Kelurahan Pasar Mukomuko.
Petugas peternakan dan kesehatan hewan setempat telah melakukan pengecekan untuk memastikan penyebab sejumlah ayam milik warga di wilayah ini mati mendadak.
“Setelah kita cek ayam yang mati mendadak tersebut diduga terserang penyakit ND atau tetelo, penyakit yang biasa menyerang ayam pada saat pergantian musim dan kondisi kandang yang tidak bersih,” ujarnya.
Ia mengatakan, petugas peternakan dan kesehatan hewan tidak hanya melakukan penyemprotan disinfektan pada kandang yang ditemukan kasus penyakit tetelo, termasuk kandang ayam yang berada di sekitarnya.
Kemudian petugas peternakan dan kesehatan hewan menyarankan agar warga setempat rutin membersihkan kandang ayam guna mencegah dan mengantisipasi penyebaran penyakit ND atau telelo pada ayam.
“Kami minta warga setepat tidak hanya memelihara ayam saja tetapi kebersihan kandang ayam juga harus diperhatikan guna mencegah ayam teserang berbagai penyakit,” ujarnya.
Ia mengatakan, kandang ayam yang ideal itu tidak hanya bersih tetapi cahaya masuk dalam kandang.
Ia mengatakan, kemungkinan tidak hanya ayam milik warga di kelurahan tersebut yang mati mendadak tetapi masih ada ayam milik warga di wilayah lain tetapi tidak dilaporkan kepada instansinya.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021