Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyebutkan sampai sekarang sebanyak 1.240 orang tenaga kesehatan (nakes) atau 88,95 persen dari 1.394 orang yang menjadi sasaran vaksinasi telah menerima penyuntikan vaksin COVID-19 dosis I.

“Jumlah tenaga kesehatan yang menerima penyuntikan vaksin COVID-19 dosis I sebanyak 1.240 orang atau bertambah dibandingkan sebelumnya sebanyak 1.235 orang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Desriani dalam keterangannya di Mukomuko, Sabtu.

Ia mengatakan jumlah tersebut berdasarkan laporan rekapitulasi hasil pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di daerah ini yang dilaksanakan di 17 puskesmas, RSUD, dan Dinas Kesehatan setempat.

Hingga kini, kata dia, sebanyak 1.646 tenaga kesehatan di daerah ini yang telah registrasi atau 118,08 persen, sekitar 374 nakes di antaranya batal mengikuti vaksinasi COVID-19 karena mengalami berbagai penyakit dan 106 nakes ditunda karena kondisi kesehatan tidak memungkinkan.

Ia menjelaskan penyebab 374 tenaga kesehatan di daerah ini batal mengikuti vaksinasi COVID-19 dosis I dan sembilan orang dosis II karena mereka mengalami berbagai penyakit dan orang dengan penyakit tersebut tidak bisa menerima vaksin COVID-19.

“Berdasarkan hasil  skrining ratusan tenaga kesehatan daerah ini memiliki riwayat berbagai penyakit lainnya sehingga mereka ini tidak direkomendasikan mengikuti vaksin COVID-19,” ujarnya.

Sementara itu, katanya, sampai sekarang jumlah tenaga kesehatan di daerah ini yang telah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis II sebanyak 1.096 orang atau sekitar 88,38 persen.

Ia menyebutkan sebanyak 1.096 orang tenaga kesehatan di daerah ini yang telah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis II dari sebanyak 1.240 nakes yang telah menerima vaksin COVID-19 dosis I.

Penyuntikan vaksin COVID-19 tahap satu bagi tenaga kesehatan atau nakes di daerah ini tetap berlanjut meskipun vaksinasi tahap II untuk petugas pelayanan publik sudah mulai berjalan.

Meskipun nakes ini belum menerima vaksinasi dosis I dan dosis II, tetapi nakes ini tetap menerima vaksinasi COVID-19 tahap satu pada
saat pelaksanaan vaksinasi tahap dua, demikian Desriani.

 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021