Badan Pusat Statistik (BPS) Bengkulu menyebut ekonomi Provinsi Bengkulu pada triwulan II tahun 2021 tumbuh sebesar 6,29 persen bila dibandingkan triwulan yang sama tahun sebelumnya (year on year) yang tercatat turun sebesar 0,74 persen.
Kepala BPS Bengkulu Win Rizal di Bengkulu, Jumat mengatakan, pertumbuhan ekonomi di Bengkulu pada triwulan II 2021 ini merupakan terbesar ketiga di Pulau Sumatera setelah Provinsi Riau yang tumbuh 6,90 persen.
"Secara spasial seluruh provinsi di Pulau Sumatera mengalami pertumbuhan year on year dan pertumbuhan ekonomi Bengkulu tercatat 6,29 persen dan menjadi terbesar ketiga di Sumatera," kata Win.
Ia menjelaskan, pertumbuhan ekonomi dari sisi produksi tertinggi diperoleh dari sektor transportasi dan pergudangan yaitu sebesar 16,69 persen dan jasa keuangan sebesar 14,85 persen.
Sedangkan dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi diperoleh dari pengeluaran konsumsi pemerintah yaitu mencapai sebesar 12,98 persen.
"Perekonomian Provinsi Bengkulu triwulan II-2021 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp19,98 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp12,14 triliun," kata Win.
Menurutnya, struktur perekonomian Provinsi Bengkulu triwulan II 2021 masih didominasi oleh sektor usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 28,88 persen.
Kemudian sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 14,50 persen dan administrasi pemerintahan, pertahanan serta jaminan sosial wajib sebesar 10,39 persen.
Sedangkan dari sisi pengeluaran masih didominasi oleh komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga sebesar 61,46 persen.
"Ekonomi Provinsi Bengkulu triwulan II 2021 secara q to q mengalami pertumbuhan sebesar 4,70 persen dibandingkan triwulan I 2021," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
Kepala BPS Bengkulu Win Rizal di Bengkulu, Jumat mengatakan, pertumbuhan ekonomi di Bengkulu pada triwulan II 2021 ini merupakan terbesar ketiga di Pulau Sumatera setelah Provinsi Riau yang tumbuh 6,90 persen.
"Secara spasial seluruh provinsi di Pulau Sumatera mengalami pertumbuhan year on year dan pertumbuhan ekonomi Bengkulu tercatat 6,29 persen dan menjadi terbesar ketiga di Sumatera," kata Win.
Ia menjelaskan, pertumbuhan ekonomi dari sisi produksi tertinggi diperoleh dari sektor transportasi dan pergudangan yaitu sebesar 16,69 persen dan jasa keuangan sebesar 14,85 persen.
Sedangkan dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi diperoleh dari pengeluaran konsumsi pemerintah yaitu mencapai sebesar 12,98 persen.
"Perekonomian Provinsi Bengkulu triwulan II-2021 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp19,98 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp12,14 triliun," kata Win.
Menurutnya, struktur perekonomian Provinsi Bengkulu triwulan II 2021 masih didominasi oleh sektor usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 28,88 persen.
Kemudian sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 14,50 persen dan administrasi pemerintahan, pertahanan serta jaminan sosial wajib sebesar 10,39 persen.
Sedangkan dari sisi pengeluaran masih didominasi oleh komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga sebesar 61,46 persen.
"Ekonomi Provinsi Bengkulu triwulan II 2021 secara q to q mengalami pertumbuhan sebesar 4,70 persen dibandingkan triwulan I 2021," katanya.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021