Dinas Kesehatan (Dinkes) Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan sebanyak 283 pasien COVID-19 di daerah itu saat ini masih dalam pengawasan petugas kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Syamsir di Rejang Lebong, Kamis, mengatakan kasus penyebaran COVID-19 di wilayah itu terhitung sejak Juni 2020 lalu hingga sekarang mencapai 3.213 kasus, di mana dari jumlah itu sebanyak 2.867 kasus dinyatakan sembuh, 63 kasus meninggal dunia dan 283 kasus masih dalam pengawasan.
"Pada hari ini ada 74 orang selesai kasus konfirmasi atau dinyatakan sembuh, sehingga jumlah pasien yang berstatus masih dalam pengawasan petugas kesehatan sebanyak 283 orang," kata dia.
Dia menjelaskan pasien yang dinyatakan masih dalam pengawasan tersebut ialah mereka yang tengah menjalani perawatan di RSUD Curup, maupun rumah sakit yang ada di Kota Bengkulu maupun sejumlah rumah sakit di Provinsi Sumatera Selatan, serta mereka yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
"Kita berharap pasien yang masih menjalani perawatan dan isolasi ini semuanya bisa pulih kembali sehingga bisa menjalankan aktivitas seperti sedia kala," katanya.
Sementara itu, 74 orang pasien yang dinyatakan sembuh tersebut, kata dia, antara lain lima orang dari Kecamatan Curup Tengah, tujuh orang dari Kecamatan Curup, tiga orang dari Kecamatan Curup Selatan, 14 orang dari Kecamatan Curup Timur, enam orang dari Kecamatan Bermani Ulu.
Selanjutnya 11 orang dari Kecamatan Sindang Kelingi, tujuh orang dari Kecamatan Selupu Rejang, tiga orang dari Kecamatan Sindang Dataran, dua orang dari Kecamatan Binduriang, satu orang dari Kecamatan Curup Utara, serta 15 orang dari Kecamatan Sindang Beliti Ulu.
Selain ada penambahan 74 orang yang dinyatakan sembuh, tambah dia, juga terjadi penambahan satu kasus terkonfirmasi positif yang dinyatakan meninggal dunia saat tengah menjalani perawatan di RSUD Curup yakni kasus 3.125 dari Kecamatan Bermani Ulu Raya.
Sedangkan untuk data jumlah sampel tes usap (swab) masyarakat yang diperiksa di laboratorium sebanyak 7.133 spesimen.
Masyarakat setempat diimbau untuk selalu mematuhi protokol kesehatan 5M dengan selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, kemudian rajin mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir, selalu menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas, demikian Syamsir.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Syamsir di Rejang Lebong, Kamis, mengatakan kasus penyebaran COVID-19 di wilayah itu terhitung sejak Juni 2020 lalu hingga sekarang mencapai 3.213 kasus, di mana dari jumlah itu sebanyak 2.867 kasus dinyatakan sembuh, 63 kasus meninggal dunia dan 283 kasus masih dalam pengawasan.
"Pada hari ini ada 74 orang selesai kasus konfirmasi atau dinyatakan sembuh, sehingga jumlah pasien yang berstatus masih dalam pengawasan petugas kesehatan sebanyak 283 orang," kata dia.
Dia menjelaskan pasien yang dinyatakan masih dalam pengawasan tersebut ialah mereka yang tengah menjalani perawatan di RSUD Curup, maupun rumah sakit yang ada di Kota Bengkulu maupun sejumlah rumah sakit di Provinsi Sumatera Selatan, serta mereka yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
"Kita berharap pasien yang masih menjalani perawatan dan isolasi ini semuanya bisa pulih kembali sehingga bisa menjalankan aktivitas seperti sedia kala," katanya.
Sementara itu, 74 orang pasien yang dinyatakan sembuh tersebut, kata dia, antara lain lima orang dari Kecamatan Curup Tengah, tujuh orang dari Kecamatan Curup, tiga orang dari Kecamatan Curup Selatan, 14 orang dari Kecamatan Curup Timur, enam orang dari Kecamatan Bermani Ulu.
Selanjutnya 11 orang dari Kecamatan Sindang Kelingi, tujuh orang dari Kecamatan Selupu Rejang, tiga orang dari Kecamatan Sindang Dataran, dua orang dari Kecamatan Binduriang, satu orang dari Kecamatan Curup Utara, serta 15 orang dari Kecamatan Sindang Beliti Ulu.
Selain ada penambahan 74 orang yang dinyatakan sembuh, tambah dia, juga terjadi penambahan satu kasus terkonfirmasi positif yang dinyatakan meninggal dunia saat tengah menjalani perawatan di RSUD Curup yakni kasus 3.125 dari Kecamatan Bermani Ulu Raya.
Sedangkan untuk data jumlah sampel tes usap (swab) masyarakat yang diperiksa di laboratorium sebanyak 7.133 spesimen.
Masyarakat setempat diimbau untuk selalu mematuhi protokol kesehatan 5M dengan selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, kemudian rajin mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir, selalu menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas, demikian Syamsir.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021