Karimun (ANTARA Bengkulu) - Ratusan pesepeda mengikuti lomba sepeda santai Tour de Karimun 2012 yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, Minggu.
Acara sepeda santai atau "funbike" Tour de Karimun dibuka secara resmi oleh Asisten II Sekretariat Kabupaten Karimun Arnadi Supaat di Jalan Lingkar Tanjung Balai Karimun dengan diikuti sekitar 500 pesepeda dari Karimun Cycling Club, warga masyarakat, pelajar, pegawai instansi vertikal dan pemerintah daerah setempat.
Sekitar 20 pesepeda dari Johor, Malaysia turut meramaikan lomba sepeda santai yang menempuh rute sepanjang 45 kilometer dengan melintasi jalan-jalan utama di tiga kecamatan di Pulau Karimun Besar, yaitu Kecamatan Karimun, Meral dan Tebing.
Arnadi Supaat mengatakan, kegiatan bersepeda santai tersebut digelar bertujuan untuk menumbuhkembangkan semangat berolahraga di kalangan warga masyarakat.
"Olahraga dapat melahirkan masyarakat yang sehat dan memiliki ketahanan fisik yang kuat. Ini menjadi salah satu modal dasar dalam pembangunan," katanya.
Kepala Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Karimun Syuryaminsyah mengatakan, Tour de Karimun merupakan agenda kepariwisataan yang diadakan setiap tahun.
Selain bertujuan untuk memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat, Tour de Karimun diharapkan menjadi salah satu agenda kepariwisataan yang dapat menarik minat kunjungan wisatawan mancanegara.
"Untuk tahap awal Tour de Karimun memang baru diikuti oleh warga masyarakat lokal. Ke depan akan kita tingkatkan dengan mengundang lebih banyak peserta dari negara tetangga," katanya.
Menurut dia, keberadaan Jalan Lingkar Tanjung Balai Karimun diharapkan dapat mendukung agenda kepariwisataan seperti Tour de Karimun.
"Jalan Lingkar akan menjadi ikon pariwisata di Karimun, selain sebagai pusat kegiatan hiburan dan kesenian masyarakat, jalan ini akan menjadi pusat kegiatan Tour de Karimun pada tahun-tahun berikutnya," ucapnya.
Dia menambahkan dalam acara sepeda santi itu, pihaknya hanya menyediakan hadiah "doorprize" berupa sepeda, televisi, kulkas dan hadiah hiburan lainnya.
"Tour de Karimun memang belum bisa kami tingkatkan menjadi balap sepeda karena harus didukung dengan kondisi jalan yang memadai serta sarana prasarana pendukung yang lengkap. Makanya, tahun ini masih kita laksanakan dalam bentuk acara sepeda santai dengan menyediakan hadiah 'doorprize'," tambahnya. (T.KR-RDT/ANT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
Acara sepeda santai atau "funbike" Tour de Karimun dibuka secara resmi oleh Asisten II Sekretariat Kabupaten Karimun Arnadi Supaat di Jalan Lingkar Tanjung Balai Karimun dengan diikuti sekitar 500 pesepeda dari Karimun Cycling Club, warga masyarakat, pelajar, pegawai instansi vertikal dan pemerintah daerah setempat.
Sekitar 20 pesepeda dari Johor, Malaysia turut meramaikan lomba sepeda santai yang menempuh rute sepanjang 45 kilometer dengan melintasi jalan-jalan utama di tiga kecamatan di Pulau Karimun Besar, yaitu Kecamatan Karimun, Meral dan Tebing.
Arnadi Supaat mengatakan, kegiatan bersepeda santai tersebut digelar bertujuan untuk menumbuhkembangkan semangat berolahraga di kalangan warga masyarakat.
"Olahraga dapat melahirkan masyarakat yang sehat dan memiliki ketahanan fisik yang kuat. Ini menjadi salah satu modal dasar dalam pembangunan," katanya.
Kepala Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Karimun Syuryaminsyah mengatakan, Tour de Karimun merupakan agenda kepariwisataan yang diadakan setiap tahun.
Selain bertujuan untuk memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat, Tour de Karimun diharapkan menjadi salah satu agenda kepariwisataan yang dapat menarik minat kunjungan wisatawan mancanegara.
"Untuk tahap awal Tour de Karimun memang baru diikuti oleh warga masyarakat lokal. Ke depan akan kita tingkatkan dengan mengundang lebih banyak peserta dari negara tetangga," katanya.
Menurut dia, keberadaan Jalan Lingkar Tanjung Balai Karimun diharapkan dapat mendukung agenda kepariwisataan seperti Tour de Karimun.
"Jalan Lingkar akan menjadi ikon pariwisata di Karimun, selain sebagai pusat kegiatan hiburan dan kesenian masyarakat, jalan ini akan menjadi pusat kegiatan Tour de Karimun pada tahun-tahun berikutnya," ucapnya.
Dia menambahkan dalam acara sepeda santi itu, pihaknya hanya menyediakan hadiah "doorprize" berupa sepeda, televisi, kulkas dan hadiah hiburan lainnya.
"Tour de Karimun memang belum bisa kami tingkatkan menjadi balap sepeda karena harus didukung dengan kondisi jalan yang memadai serta sarana prasarana pendukung yang lengkap. Makanya, tahun ini masih kita laksanakan dalam bentuk acara sepeda santai dengan menyediakan hadiah 'doorprize'," tambahnya. (T.KR-RDT/ANT)
Editor : Helti Marini S
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012