Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyebutkan sebanyak empat kelompok tani mendapatkan program rehabilitasi jaringan irigasi tersier yang rusak dari pemerintah provinsi.
"Besok penandatangan kontrak kerja dengan empat kelompok tani atau penerima surat perintah kerja (SPK) dengan pejabat pembuat komitmen," kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Kabupaten Mukomuko Ali Mukhibin dalam keterangannya di Mukomuko, Selasa.
Mukomuko kembali mendapatkan dana dari tugas perbantuan (TP) provinsi untuk melaksanakan kegiatan rehabilitasi sebanyak empat titik jaringan irigasi tersier yang mengalami rusak parah dan sedang senilai Rp400 juta.
Program rehabilitasi empat jaringan irigasi tersier yang rusak tersebut tersebar di dua wilayah di daerah ini, yakni dua lokasi di Kecamatan Selagan Raya dan dua lokasi di Kecamatan Lubuk Pinang.
Ia mengatakan, setelah penandatanganan kontrak kerja dilanjutkan dengan pengajuan penyaluran anggaran rehabilitasi jaringan irigasi tersier ke pemerintah provinsi setempat.
Ia menargetkan, penyaluran dana program rehabilitasi jaringan irigasi tersier yang rusak dari pemerintah provinsi ke rekening milik empat kelompok tani yang mendapatkan program ini paling lama awal November 2021.
Ia mengatakan, empat kelompok tani ini mulai melaksanakan program rehabilitasi jaringan irigasi tersier yang rusak di wilayahnya setelah menerima penyaluran dana untuk kegiatan ini.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Bengkulu sebelumnya mengalihkan anggaran program rehabilitasi empat jaringan irigasi tersier yang tidak terserap di Kabupaten Kepahiang ke Kabupaten Mukomuko.
Petugas Dinas Pertanian telah melakukan survei lokasi untuk pengerjaan rehabilitasi jaringan irigasi tersier dan empat lokasi tersebut memenuhi persyaratan untuk mendapatkan kegiatan ini.
Menurutnya, empat kelompok tani yang menerima program rehabilitasi jaringan irigasi rusak di wilayah ini telah memenuhi kriteria dan persyaratan mendapatkan kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi tersier ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
"Besok penandatangan kontrak kerja dengan empat kelompok tani atau penerima surat perintah kerja (SPK) dengan pejabat pembuat komitmen," kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Kabupaten Mukomuko Ali Mukhibin dalam keterangannya di Mukomuko, Selasa.
Mukomuko kembali mendapatkan dana dari tugas perbantuan (TP) provinsi untuk melaksanakan kegiatan rehabilitasi sebanyak empat titik jaringan irigasi tersier yang mengalami rusak parah dan sedang senilai Rp400 juta.
Program rehabilitasi empat jaringan irigasi tersier yang rusak tersebut tersebar di dua wilayah di daerah ini, yakni dua lokasi di Kecamatan Selagan Raya dan dua lokasi di Kecamatan Lubuk Pinang.
Ia mengatakan, setelah penandatanganan kontrak kerja dilanjutkan dengan pengajuan penyaluran anggaran rehabilitasi jaringan irigasi tersier ke pemerintah provinsi setempat.
Ia menargetkan, penyaluran dana program rehabilitasi jaringan irigasi tersier yang rusak dari pemerintah provinsi ke rekening milik empat kelompok tani yang mendapatkan program ini paling lama awal November 2021.
Ia mengatakan, empat kelompok tani ini mulai melaksanakan program rehabilitasi jaringan irigasi tersier yang rusak di wilayahnya setelah menerima penyaluran dana untuk kegiatan ini.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Bengkulu sebelumnya mengalihkan anggaran program rehabilitasi empat jaringan irigasi tersier yang tidak terserap di Kabupaten Kepahiang ke Kabupaten Mukomuko.
Petugas Dinas Pertanian telah melakukan survei lokasi untuk pengerjaan rehabilitasi jaringan irigasi tersier dan empat lokasi tersebut memenuhi persyaratan untuk mendapatkan kegiatan ini.
Menurutnya, empat kelompok tani yang menerima program rehabilitasi jaringan irigasi rusak di wilayah ini telah memenuhi kriteria dan persyaratan mendapatkan kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi tersier ini.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021