Pemerintah Provinsi Bengkulu menargetkan pada April nanti capaian vaksinasi umum, Lanjut Usia (Lansia) dan anak usia 6 hingga 11 tahun serta vaksinasi penguat (booster) selesai 100 persen, hal tersebut disampaikan saat rapat koordinasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) tingkat Provinsi, Kota dan Kabupaten.

Melalui rakor ini, kata Gubernur Rohidin Mersyah di Bengkulu, Selasa dapat membangkitkan semangat baru agar capaian vaksinasi di Provinsi Bengkulu terselesaikan.

"Melalui rakor ini benar-benar di tekan agar pada April nanti capaian vaksinasi di Provinsi Bengkulu 100 persen," kata Rohidin.

Sebab saat ini hasil capaian vaksinasi di Provinsi Bengkulu menurun khususnya Kota Bengkulu yang sebelumnya berada di peringkat atas sekarang menjadi 3 wilayah terendah capaian vaksinasi.

Seharusnya capaian vaksinasi di Kota Bengkulu semakin meningkat sebab Kota Bengkulu menjadi sumber daya utama dalam bidang ekonomi dan sebagainya.

Namun, dalam rakor tersebut hanya Walikota atau Wakil Walikota Bengkulu yang tidak hadir dalam pembahasan peningkatan capaian vaksinasi.

"Saya berterima kasih kepada 9 Bupati dan wakil bupati yang hadir langsung agar capaian vaksinasi lebih baik," ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni mengatakan bahwa rakor tersebut digelar dalam rangka mengevaluasi dan mengapresiasi seluruh program Forkopimda atas kerjasama dan sinergi sehingga Provinsi Bengkulu bisa mencapai target minimal 70 pada akhir Desember 2021.

"Kita ingin percepatan vaksinasi yang masih tersisa 19 persen untuk dosis pertama dapat dikejar dalam dua bulan ke depan seperti dosis pertama, kedua dan penguat," katanya.

Berikut capaian vaksinasi Provinsi Bengkulu untuk dosis pertama yaitu 81,42 persen dan dosis kedua 51,68 persen, kemudian untuk di daerah yaitu Kabupaten Bengkulu Tengah untuk dosis pertama sekitar 91,83 persen dan dosis kedua 57,55 persen.

Kabupaten Bengkulu Selatan untuk dosis pertama 83,67 persen dan dosis kedua 54,41 persen, Kabupaten Kaur dosis pertama 83,58 persen dan dosis kedua 51,29 persen, Kabupaten Lebong dosis pertama 82,91 persen dan dosis kedua 52,52 persen

Kabupaten Bengkulu Utara dosis pertama 82,68 persen dan dosis kedua 58,41 persen, Kabupaten Seluma untuk dosis pertama 81,26 persen dan dosis kedua 42,07 persen, Kota Bengkulu dosis pertama 80,94 persen dan dosis kedua 61,92 persen.

Kemudian Kabupaten Kepahiang dosis pertama 79,03 persen dan dosis kedua 47,24 persen, Kabupaten Rejang Lebong dosis pertama 79,03 persen dan dosis kedua 46,02 persen serta Kabupaten Mukomuko dosis pertama 74,83 persen dan dosis kedua 36,74 persen.*

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022