Bupati Rejang Lebong Syamsul Effendi meminta warga daerah itu untuk mewaspadai penyebaran COVID-19 yang belakangan ini kembali mengalami peningkatan.

"Saya minta warga Rejang Lebong agar selalu mematuhi protokol kesehatan 5M, saat ini kasus penyebaran COVID-19 dengan varian barunya kembali mengalami peningkatan," kata dia di Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Jumat.

Dia meminta berbagai kalangan masyarakat setempat tidak lengah terhadap pandemi dan harus selalu mematuhi protokol kesehatan 5M dengan selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, selalu menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Kendati saat ini di daerah itu belum ditemukan adanya penyebaran COVID-19 varian baru, Omicron, kata dia, masyarakat harus selalu waspada mengingat penyebarannya lebih cepat dari varian sebelumnya.

Ia meminta warga yang belum mengikuti vaksinasi agar segera mengikutinya sehingga bisa menciptakan kekebalan komunal dari penularan virus itu.

Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Syahfawi menambahkan pihaknya saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan PCR 23 pegawai instansi pemerintah di wilayah itu yang hasil pemeriksaan tes cepat antigen dinyatakan reaktif.

"Sudah kita lakukan pengambilan sampel, saat ini kita masih menunggu hasil pemeriksaan hasil tes PCR-nya, jumlahnya ada 23 orang. Mudah-mudahan dalam beberapa hari ke depan hasilnya sudah turun," kata dia.

Kalangan pegawai instansi pemerintahan ini, kata dia, biasa melakukan perjalanan dinas keluar daerah dan saat pergi serta pulang rutin melakukan pemeriksaan antigen.

Saat dilakukan pemeriksaan ini, diketahui ada 23 orang yang hasil pemeriksaannya dinyatakan reaktif.

"Saat ini mereka itu sudah menjalani isolasi mandiri sambil menunggu hasil PCR keluar, jika nantinya hasil tes PCR dinyatakan positif mereka akan menjalani isolasi terpusat dan akan kita awasi secara ketat," katanya.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022