Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, merelokasi mesin pompa air bantuan pemerintah dari Kecamatan Teramang Jaya, guna membantu petani yang lahannya kekeringan di Kecamatan XIV Koto .
 
"Karena ada kelompok tani di Kecamatan Teramang Jaya tidak menggunakan mesin pompa air, setelah itu kami relokasi dan ambil kembali, kemudian bantuan diserahkan kepada petani di Kecamatan XIV Koto," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Apriansyah, dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
 
Dinas Pertanian setempat sebelumnya menerima proposal usulan bantuan mesin pompa air dari petani yang lahannya kekeringan akibat musim kemarau di Kecamatan XIV Koto.
 
Ia menyebutkan lebih dari setengah hektare lahan tanaman hortikultura jenis cabai merah milik petani di Kecamatan XIV Koto kekeringan saat musim kemarau sekarang ini.
 
"Sekarang ini petani di Kecamatan XIV Koto masih mengupayakan agar tanaman cabai merah yang baru mereka tanam di lahan pertanian mereka tersebut tidak puso atau gagal panen," ujarnya.
 
Ia memastikan para petani di wilayah Kecamatan Teramang Jaya menyetujui keputusan instansi ini melakukan relokasi mesin pompa air tersebut.
 
Kasi Produksi, Pembiayaan Alat dan Mesin Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Dodi Hardiansyah mengatakan instansinya melakukan relokasi mesin pompa air untuk membantu petani yang lahan pertaniannya kekeringan saat musim kemarau sekarang ini.
 
"Kalau petani di daerah ini setuju dan tidak mempermasalahkan relokasi mesin pompa air tersebut, sepanjang mereka tidak menggunakan alat dan mesin pertanian bantuan pemerintah tersebut," ujarnya.
 
Terkait dengan luas lahan pertanian di daerah ini yang kekeringan akibat musim kemarau, ia mengatakan instansinya belum mendata dan mengidentifikasi lahan pertanian yang terdampak kekeringan.
 
Ia mengatakan ada petugas di bidang tanaman pangan dan hortikultura di instansi ini yang bertugas melakukan pendataan dan identifikasi luas lahan pertanian yang kekeringan akibat musim kemarau saat ini.
 
 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022