Seorang calon haji khusus atas nama Rochma Erviana Prastyawati (62) meninggal dunia di Madinah, Arab Saudi karena serangan jantung pada Selasa pukul 08.15 waktu Arab Saudi (WAS).

Kepala Bidang Pengawas Haji Khusus PPIH Arab Saudi 1443 H/2022M Mujib Roni di Mekah, Selasa, mengatakan bahwa Rochma merupakan jemaah PT Goenawan Era Wisata yang tiba di Tanah Suci pada tanggal 18 Juni 2022.

Sebelum meninggal, Rochma mengalami sesak napas sekitar pukul 07.40 WAS, Selasa, saat berada di dalam bus berencana hendak tur keliling kota Madinah.

Rochma lantas diturunkan dari bus dan dibawa ke kamar dengan diberikan bantuan oksigen serta dilakukan pemberian obat. Akan tetapi, dia tetap merasakan sesak napas.

Pukul 08.05 WAS dilakukan resusitasi namun yang bersangkutan tidak tertolong. Pada pukul 08.15 WAS tim ambulance emergency datang, kemudian memeriksa kondisinya namun Rochma telah meninggal dunia

Setelah berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait, antara lain, Kepala Daker Madinah, Konsul Haji, dan Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) sampai keluar sertifikat kematian (CoD-Certificate of Death) dan KKHI membuat surat pengantar untuk penguburan jenazah.

Pada pukul 11.30 WAS jenazah dibawa ke RSAS dibantu oleh Tim Dokter KKHI untuk dilakukan pemakaman, lalu pukul 12.00 WAS jenazah dimakamkan di Pemakaman Uhud Kota Madinah.

Meninggalnya Rochma menambah daftar jemaah haji yang meninggal di Tanah Suci menjadi delapan orang.

Sebelumnya, Seorang calon haji Embarkasi Banjarmasin (BDJ 3) atas nama Sugiansyah Basuki M Yamin (50) juga meninggal dunia usai beribadah dan ziarah di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi pada Minggu (19/6).

Dokter Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja Madinah Muhaimin Munizu dikutip dari Media Center Haji (MCH) di Madinah, Senin, mengatakan, almarhum meninggal akibat penyakit jantung.

Dari kronologinya, calhaj setelah shalat Subuh ikut kegiatan ziarah, hingga shalat zuhur di Masjid Nabawi, kata Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Kalsel H Rusbandi di Banjarmasin.

"Setelah pulang ke hotel beliau tidur," katanya.

Setelah itu, lanjut dia, calhaj kembali ke Masjid Nabawi untuk shalat Ashar hingga pulang lagi ke hotel.

"Saat di hotel almarhum ngobrol beserta teman sekamarnya, dinyatakan tidak apa-apa," ujarnya.

Baru sekitar pukul 17.45 WAS, ujar Rusbandi, calhaj tersebut tiba-tiba jatuh saat keluar dari kamar mandi.

"Di lihat langsung oleh pegawai hotel. Menurut pengakuannya, almarhum memegang dada kiri saat jatuh," ucapnya.

Setelah kejadian itu, calhaj mendapat pertolongan pertama dan di bawa tempat kesehatan hingga mendapat perawatan intensif.

"Sekitar pukul 18.00 WAS setelah dilakukan pertolongan kesehatan tersebut akhirnya dinyatakan meninggal dunia," ujarnya.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Seorang calon haji khusus meninggal karena serangan jantung

Pewarta: Desi Purnamawati

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022