Sadio Mane dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Afrika pada Kamis waktu setempat setelah satu musim dia menciptakan gol penentu kemenangan dari tendangan penalti yang membawa Senegal menjuarai Piala Afrika pertamanya dan mengulangi prestasi itu ketika mengamankan tiket putaran final Piala Dunia 2022.
Mane mengungguli penyerang timnas Mesir Mohamed Salah yang juga mantan rekan satu timnya di Liverpool, dan sesama pemain Senegal Edouard Mendy.
Ini kedua kalinya pemain berusia 30 tahun yang bulan lalu bergabung dengan juara Jerman Bayern Muenchen itu memenangi penghargaan tersebut.
Dia pemenang terakhir penghargaan ini pada 2019. Konfederasi Sepak Bola Afrika tidak memberikan penghargaan ini selama dua tahun terakhir.
Mane mencetak gol penalti kemenangan pada Februari saat Senegal mengalahkan Mesir dalam final Piala Afrika di Yaounde sehingga untuk pertama kalinya Senegal menjuarai Piala Afrika.
Enam pekan kemudian, Sane mengonversi lagi tendangan penalti yang menentukan sukses Senegal dalam mengalahkan Mesir untuk memperebutkan tiket putaran final Piala Dunia Qatar.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022
Mane mengungguli penyerang timnas Mesir Mohamed Salah yang juga mantan rekan satu timnya di Liverpool, dan sesama pemain Senegal Edouard Mendy.
Ini kedua kalinya pemain berusia 30 tahun yang bulan lalu bergabung dengan juara Jerman Bayern Muenchen itu memenangi penghargaan tersebut.
Dia pemenang terakhir penghargaan ini pada 2019. Konfederasi Sepak Bola Afrika tidak memberikan penghargaan ini selama dua tahun terakhir.
Mane mencetak gol penalti kemenangan pada Februari saat Senegal mengalahkan Mesir dalam final Piala Afrika di Yaounde sehingga untuk pertama kalinya Senegal menjuarai Piala Afrika.
Enam pekan kemudian, Sane mengonversi lagi tendangan penalti yang menentukan sukses Senegal dalam mengalahkan Mesir untuk memperebutkan tiket putaran final Piala Dunia Qatar.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022