Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0409/Rejang Lebong, Bengkulu, di wilayah Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong membangun dua unit rumah layak huni untuk warga miskin di daerah itu.
"Ada dua rumah warga tidak mampu yang tidak layak huni kita bangun menjadi rumah layak huni, dan satu unit lagi menjalani bedah atau rehab berat. Untuk dua unit rumah yang dibangun saat ini kemajuan fisiknya sudah 32 persen, dan untuk yang direhab sudah 82 persen," kata Dandim 0409/Rejang Lebong Letkol CZI Trisnu Novawan di Rejang Lebong, Selasa.
Dia menjelaskan, program TMMD ke 115 yang dilaksanakan di Desa Air Lanang, Kecamatan Curup Selatan yang dimulai 11 Oktober 2022 lalu selain menyasar kegiatan pembangunan fisik juga nonfisik.
"Pengerjaan pembangunan fisik yang mulai terlihat kemajuannya ialah pembukaan jalan sepanjang 5.500 meter, kemudian pembuatan plat duiker, bedah rumah, pembuatan pos kamling, pembangunan rumah miskin, rehab mushalla," terangnya.
Untuk pembukaan jalan sepanjang 5.500 meter dengan lebar 8 meter yang nantinya akan menghubungkan Rejang Lebong dengan Kabupaten Bengkulu Tengah saat ini sudah terealisasi sepanjang 1.100 meter atau 25 persen, kemudian pembuatan plat duiker sebanyak 5 unit saat ini kemajuan fisiknya sudah 28 persen.
Selanjutnya program bedah rumah sebanyak 1 unit sudah 82 persen dan diperkirakan beberapa hari ke depan sudah selesai. Pembuatan pos kamling 1 unit saat ini sudah 97 persen.
Sedangkan untuk pembangunan 2 unit rumah miskin kemajuan fisiknya sudah 32 persen. Dan untuk pengerjaan rehabilitasi mushalla kemajuan fisiknya sudah mencapai 80 persen.
Adapun personel gabungan yang dilibatkan dalam pengerjaan kegiatan fisik pada hari ketujuh ini kata dia, terdiri dari personel TNI sebanyak 93 orang, kemudian dari masyarakat sebanyak 25 orang, TNI AL sebanyak 10 orang, anggota Polri 10 orang dan Pemkab Rejang Lebong 27 orang.
Dia berharap, rencana kerja pembangunan fisik dan non fisik yang akan dilaksanakan TMMD ke 115 Kodim 0409/Rejang Lebong ini bisa berjalan dengan baik dan selesai tepat waktu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022
"Ada dua rumah warga tidak mampu yang tidak layak huni kita bangun menjadi rumah layak huni, dan satu unit lagi menjalani bedah atau rehab berat. Untuk dua unit rumah yang dibangun saat ini kemajuan fisiknya sudah 32 persen, dan untuk yang direhab sudah 82 persen," kata Dandim 0409/Rejang Lebong Letkol CZI Trisnu Novawan di Rejang Lebong, Selasa.
Dia menjelaskan, program TMMD ke 115 yang dilaksanakan di Desa Air Lanang, Kecamatan Curup Selatan yang dimulai 11 Oktober 2022 lalu selain menyasar kegiatan pembangunan fisik juga nonfisik.
"Pengerjaan pembangunan fisik yang mulai terlihat kemajuannya ialah pembukaan jalan sepanjang 5.500 meter, kemudian pembuatan plat duiker, bedah rumah, pembuatan pos kamling, pembangunan rumah miskin, rehab mushalla," terangnya.
Untuk pembukaan jalan sepanjang 5.500 meter dengan lebar 8 meter yang nantinya akan menghubungkan Rejang Lebong dengan Kabupaten Bengkulu Tengah saat ini sudah terealisasi sepanjang 1.100 meter atau 25 persen, kemudian pembuatan plat duiker sebanyak 5 unit saat ini kemajuan fisiknya sudah 28 persen.
Selanjutnya program bedah rumah sebanyak 1 unit sudah 82 persen dan diperkirakan beberapa hari ke depan sudah selesai. Pembuatan pos kamling 1 unit saat ini sudah 97 persen.
Sedangkan untuk pembangunan 2 unit rumah miskin kemajuan fisiknya sudah 32 persen. Dan untuk pengerjaan rehabilitasi mushalla kemajuan fisiknya sudah mencapai 80 persen.
Adapun personel gabungan yang dilibatkan dalam pengerjaan kegiatan fisik pada hari ketujuh ini kata dia, terdiri dari personel TNI sebanyak 93 orang, kemudian dari masyarakat sebanyak 25 orang, TNI AL sebanyak 10 orang, anggota Polri 10 orang dan Pemkab Rejang Lebong 27 orang.
Dia berharap, rencana kerja pembangunan fisik dan non fisik yang akan dilaksanakan TMMD ke 115 Kodim 0409/Rejang Lebong ini bisa berjalan dengan baik dan selesai tepat waktu.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022