Rejanglebong (Antara) - Pihak Kepolisian Resor Rejanglebong, Bengkulu, menangkap AS (18), tersangka pelaku perampokan yang kerap menjalankan aksinya di jalan lintas Curup-Lubuklinggau, Provinsi Sumsel.

"Tersangka AS ini ditangkap petugas pada hari Selasa tanggal 9 September 2014 sekitar pukul 17.30 WIB sesaat setelah menjalankan aksinya di jalan lintas Curup-Lubuklinggau tepatnya di Desa Belitar Muka, Kecamatan Sindang Kelingi. Tersangka bersama tiga rekannya yang masih buron melakukan perampokan terhadap warga asal Kota Bengkulu yang mengendarai kendaraan roda empat," kata Kasat Reskrim Polres Rejanglebong IPTU Mirza Gunawan, di Rejanglebong, Kamis.

Dari tangan tersangka AS yang merupakan warga Desa Kepala Curup, Kecamatan Binduriang tersebut, kata dia, petugas berhasil menyita  barang bukti berupa sebilah pisau, sedangkan harta benda milik korban yang diambil kawanan tersangka yang saat ini masih buron berupa dompet kulit cokelat berisi uang tunai Rp750.000 dan surat-surat berharga lainnya.

Kawanan perampok ini melakukan aksinya terhadap mobil jenis minibus merek Toyota Kijang yang dikendarai M Rustam (58) yang berprofesi sebagai PNS dan tinggal di kawasan Padang Harapan Bengkulu, bersama dengan dua penumpang lainnya yang akan pulang ke Kota Bengkulu setelah melakukan perjalanan ke Kota Lubuklinggau.

Aksi kawanan ini kata dia, kepergok rombongan Kapolsek Padang Ulak Tanding, IPTU Miza Yanti yang baru pulang dari Mapolres Rejanglebong. AS berhasil ditangkap, sedangkan tiga tersangka lainnya melarikan diri dengan menggunakan dua sepeda motor yang digunakan untuk beraksi.

Modus operandi yang dilakukan kawanan penjahat ini kata dia, ialah dengan pura-pura menjadi korban serempetan dan kemudian menyuruh korbannya berhenti serta terjadi adu mulut antara para kawanan penjahat dengan calon korbannya. Setelah korbannya berhenti dan membuka pintu mobil kawanan ini langsung menodongkan senjata tajam kemudian langsung menguras harta benda korbannya.

Kepada petugas penyidik tersangka AS mengaku mengancam korbannya dengan senjata tajam, dan menusuk ban mobil korban. AS juga mengaku pernah melakukan aksi perampokan serta perampasan kendaraan bermotor.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014