Jambi (ANTARA Bengkulu) - Rute bus atau kendaraan angkutan antarkota antarprovinsi Kerinci-Bengkulu-Padang melalui Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, lumpuh total akibat longsor.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kerinci Guldiyanto, Rabu, mengatakan, longsor yang terjadi Selasa (10/4) di kilometer 29 tersebut mencapai 70 meter, dengan ketinggian material tanah 20 meter.

"Akibat longsor tersebut bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang melayani rute Kerinci-Bengkulu dan Kerinci-Padang tidak bisa menempuh rute tersebut," katanya.

Ia mengatakan longsor di pada jalur yang menghubungkan Kerinci-Bengkulu-dan Kerinci padang lewat kabupaten Pesisir Selatan yang hingga kini terus diupayakan untuk dipullihkan.

Menurut dia, bus AKAP yang melayani rute Kerinci-Padang dialihkan lewat Kabupaten solok Selatan, Sumatera Barat.

Selanjutnya bus AKAP yang melayani rute Kerinci-Bengkulu dialihkan lewat kabupaten tengga Merangin dan Sarolangun Provinsi jambi.

Adanya peralihan rute tersebut, khususnya untuk rute Kerinci-Bengkulu akan menambah waktu dan jarak tempuh hingga enam jam.

Jalur darat menuju Kabupaten Kerinci dan kota Sungai Penuh, wilayah paling barat Provinsi Jambi ada tiga, yakni dua lewat Provinsi sumatera Barat yakni Kabupaten Pesisir selatan dan soloki Selatan.

Satu jalur lainnya yakni lewat Kabupaten tetangga Merangin Provinsi Jambi, yang semuanya saat musim hujan rawan longsor dan pohon tumbang.

Melintasi Bukit Barisan dan berada di di sisi taman Nasional kerinci Seblat (TNKS) membuat jalur tersebut rawan longsor dan pohon tumbang.

"Dari tiga jalur menuju Kerinci dan Sungai Penuh tersebut, dua lainnya masih normal, itu pun rawan longsor dan pohon tumbang," kata Guldiyanto. (M037/M008)

    

Pewarta:

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012