BPBD Rejang Lebong minta pemudik waspadai titik-titik rawan longsor

Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, meminta pemudik yang lewat di wilayah itu untuk mewaspadai sejumlah titik rawan longsor.

"Para pemudik yang lewat di wilayah Kabupaten Rejang Lebong agar mewaspadai sejumlah titik rawan longsor, terutama di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, Sumatera Selatan, maupun di Jalan Lintas Curup-Muara Aman Kabupaten Lebong," kata Kepala Kepala Pelaksana BPBD Rejang Lebong Shalahudin saat dihubungi di Rejang Lebong, Sabtu.

Dia menjelaskan sejumlah titik rawan longsor ini karena jalannya berada di tebing dan di pinggir jurang, dimana untuk kawasan Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau diantaranya di wilayah Kecamatan Padang Ulak Tanding, kemudian di wilayah Kecamatan Binduriang, dan Kecamatan Sindang Kelingi.

Sedangkan untuk Jalan Lintas Curup-Muara Aman, kata dia, di wilayah Kecamatan Curup Utara dan kemudian Kecamatan Bermani Ulu Raya.

Menurut dia, musim mudik Lebaran 2024 ini masih masuk musim hujan sehingga kemungkinan bencana alam, seperti banjir maupun tanah longsor, bisa terjadi kapan saja.

Untuk mengantisipasi terjadinya tanah longsor di jalur mudik Lebaran ini, pihaknya telah menyiagakan satu alat berat jenis loader. Alat berat ini stand by di Mapolsek Sindang Kelingi yang berada di tengah-tengah Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau.

Selain menyiagakan satu alat berat, BPBD Rejang Lebong juga menerjunkan 20 personel yang tergabung dalam Tim Reaksi Cepat (TRC).

Dia mengimbau pemudik yang akan lewat di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau maupun Jalan Lintas Curup-Muara Aman agar selalu berhati-hati, jika sedang turun hujan deras agar berhenti terlebih dahulu di tempat yang aman guna menghindari adanya kejadian bencana alam.