Warga Desa Ujung Padang Kecamatan Semidang Alas Maras, Seluma Bengkulu dihebohkan dengan penemuan mayat di atas sepeda motor di pinggir jalan tak jauh pada Rabu.
Informasi terhimpun, kejadian bermula dari Miharman akan berangkat kerja ke PTPN VII Unit Usaha Talo Pino Desa Pering Baru dari rumahnya Desa Ujung Padang.
Setelah itu, di pinggir jalan tepatnya di dekat pemakaman Desa Ujung Padang dia melihat ada mayat di atas sepeda motor Yamaha Vega R warna hitam les merah nomor polisi BD 5014 PP.
Miharman lalu menghubungi rekannya Tahbani, sesama warga Ujung Padang.
Mereka kemudian mendatangi TKP dan menghubungi kepala Desa Ujung Padang lalu Kades menghubungi Polsek Semidang Alas Maras.
Selanjutnya, Kapolsek beserta Kasat Reskrim dan jajaran langsung memasang garis polisi melakukan olah TKP. Kemudian jenazah di bawah ke Puskesmas.
Setelah divisum oleh dokter pemeriksa di Puskesmas Kembang Mumpo hasil pemeriksaan diperoleh analisis sementara.
"Hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan gejala atau tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Ada dugaan sementara dikarenakan sakit, didukung dengan fakta-fakta yang ditemukan," kata Kapolsek Semidang Alas Maras, Iptu Catur Teguh Susanto.
Polisi mengatakan untuk mengetahui kepastian penyebab kematian korban harus melalui autopsi. Namun, keluarga menolak untuk diautopsi dengan membuat surat pernyataan dan jenazah korban dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Informasi terhimpun, kejadian bermula dari Miharman akan berangkat kerja ke PTPN VII Unit Usaha Talo Pino Desa Pering Baru dari rumahnya Desa Ujung Padang.
Setelah itu, di pinggir jalan tepatnya di dekat pemakaman Desa Ujung Padang dia melihat ada mayat di atas sepeda motor Yamaha Vega R warna hitam les merah nomor polisi BD 5014 PP.
Miharman lalu menghubungi rekannya Tahbani, sesama warga Ujung Padang.
Mereka kemudian mendatangi TKP dan menghubungi kepala Desa Ujung Padang lalu Kades menghubungi Polsek Semidang Alas Maras.
Selanjutnya, Kapolsek beserta Kasat Reskrim dan jajaran langsung memasang garis polisi melakukan olah TKP. Kemudian jenazah di bawah ke Puskesmas.
Setelah divisum oleh dokter pemeriksa di Puskesmas Kembang Mumpo hasil pemeriksaan diperoleh analisis sementara.
"Hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan gejala atau tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Ada dugaan sementara dikarenakan sakit, didukung dengan fakta-fakta yang ditemukan," kata Kapolsek Semidang Alas Maras, Iptu Catur Teguh Susanto.
Polisi mengatakan untuk mengetahui kepastian penyebab kematian korban harus melalui autopsi. Namun, keluarga menolak untuk diautopsi dengan membuat surat pernyataan dan jenazah korban dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023