Medan (Antara) - Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo memastikan bahwa kasus penikaman terhadap anggota Satuan Brimob di Kota Binjai adalah kasus pribadi dan bukan  konflik antar angkatan.

"Itu karena perselisihan pribadi," katanya usai menerima kunjungan Komisi III DPR RI di Mapolda Sumatera Utara di Medan, Jumat.

Selain itu, kata Kapolda, kasus penikaman yang terjadi Kamis (20/11) malam tersebut juga tidak memiliki hubungan dengan masalah yang terjadi antara TNI dan Polri di Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Secara kewilayahan, unsur TNI dan Polri di Sumatera Utara sangat kompak dan saling mendukung dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

Selain rutin mengadakan konsolidasi dan silaturahmi di setiap kesatuan, unsur TNI dan Polri juga sering melakukan kegiatan bersama seperti olah raga dan saling mengunjungi.

Karena itu, pihaknya menegaskan penikaman anggota Satuan Brimob Polda Sumut oleh seorang oknum TNI di Kota Binjai tersebut bukan konflik institusi.

"Jadi, peristiwa itu sifatnya kasuistis," katanya.

Sebelumnya, anggota Satuan Brimob Polda Sumut Brigadir Benny Sihombing tewas ditikam di salah satu warung tuak di Kota Binjai, Kamis (20/11) malam.

Penikaman tersebut diduga dilakukan prajurit Brigif 7/Rimba Raya yakni Serda Ak yang telah ditahan polisi milter. ***1***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014