Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengusulkan penambahan stok logistik yang dibutuhkan oleh warga yang menjadi korban bencana alam di daerah ini.
 
"Kami telah menyampaikan proposal usulan permohonan bantuan logistik bencana kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko Ruri Irwandi di Mukomuko, Rabu.
 
Ia mengatakan, instansinya mengusulkan penambahan stok logistik bencana kepada BNPB karena stok logistik bencana yang ada di daerah ini semakin menipis.
 
Ia menambahkan, pemerintah daerah setempat masih memiliki stok logistik bencana tetapi jumlahnya tidak terlalu banyak.
 
Ia menyebutkan, instansinya mengusulkan stok logistik bencana sebanyak 600 paket dan 100 lembar selimut dengan rincian paket makanan sebanyak 100 paket, kesehatan sebanyak 100 paket.
 
Kemudian paket pakaian 100 paket, perlengkapan makan sebanyak 100 paket, Kemudian obat-obatan sebanyak 100 paket, peralatan tidur sebanyak 100 paket, dan selimut sebanyak 100 lembar.
 
Ia mengatakan, rencananya stok logistik bencana dari BNPB untuk persiapan jiwa sewaktu-waktu dibutuhkan oleh warga yang menjadi korban bencana alam di daerah ini.
 
BPBD Kabupaten Mukomuko selain mengusulkan logistik bencana kepada BNPB serta usulan peralatan penanggulangan bencana yang dibutuhkan untuk menghadapi bencana alam di daerah ini.
 
Ia menyebutkan, instansinya mengajukan sebanyak tujuh paket peralatan pendeteksi tsunami atau sirine peringatan tsunami, tiga unit mobil rescue, satu unit mobil komunikasi, satu unit mobil edukasi penanggulangan bencana.
 
Lalu satu unit mobil ambulans, satu unitnya mobil tangki air, lima unit motor trail, 40 unit hand talky (HT) untuk pendukung komunikasi repiater, satu unit mobil portabel toilet, dua unit mobil pick up logistik, dua unit perahu karet, lima unit HT.
 
Ia mengatakan, usulan peralatan penanggulangan bencana terbagi menjadi tiga, yakni prioritas satu, dua, dan tiga.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023