Tunggal putra Indonesia Christian Adinata memastikan tiket semifinal Super 500 Malaysia Masters 2023 setelah mengalahkan mantan pebulu tangkis nomor satu dunia Srikanth Kidambi dengan skor 16-21, 21-16, 21-11 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Jumat.
Pertandingan di lapangan 3 tersebut berlangsung sengit. Pebulu tangkis Merah Putih sempat tertinggal, sebelum akhirnya mampu membalikkan keadaan dengan kemenangan.
Pada gim pertama, Adinata dan Kidambi bersaing sengit pada awal laga. Saling kejar skor terjadi hingga sempat imbang 3-3. Namun selepas itu, Adinata melakukan serangkaian kesalahan sendiri yang membuat poin Kidambi terus bertambah menjadi 7-3.
Pebulu tangkis kelahiran Pati, Jawa Tengah itu mencoba mengejar dengan bermacam serangan. Netting cantik saat membalikkan servis dari Kidambi berbuah poin menjadi 4-7.
Sayang momen tersebut tak berlangsung lama. Kidambi kembali menjauh berkat dua poin beruntun yang diraih.
Sayang momen tersebut tak berlangsung lama. Kidambi kembali menjauh berkat dua poin beruntun yang diraih.
Adinata tampak kewalahan mengimbangi permainan atraktif Kidambi. Hingga interval gim pertama, Adinata tertinggal 8-11.
Kondisi tersebut berlanjut. Beberapa kali pengamatan Adinata kurang baik yang membuatnya kehilangan poin demi poin hingga harus melepas gim pertama dengan skor 16-21.
Kondisi tersebut berlanjut. Beberapa kali pengamatan Adinata kurang baik yang membuatnya kehilangan poin demi poin hingga harus melepas gim pertama dengan skor 16-21.
Memasuki gim kedua, Adinata lebih dominan dan mulai menemukan pola permainan. Beberapa kali smash keras yang dilancarkannya tak mampu dikembalikan lawan. Adinata memimpin 7-4.
Kidambi tak tinggal diam. Dia berusaha mengejar dan sempat menyamakan menjadi 10-10 dan menutup interval gim kedua dengan skor 11-10.
Selepas rehat, kejar skor kembali tak terhindarkan. Momen comeback Aditana terjadi ketika sukses meraih 6 poin beruntun yang mengubah skor menjadi 19-15 dan mampu memenangi gim kedua dengan skor 21-16.
Pertandingan pun berlanjut ke gim ketiga. Perbedaan usia pun mulai terlihat. Aditana yang masih 21 tahun memanfaatkan stamina yang tersisa untuk mencuri poin demi poin dari Kidambi yang berusia 30 tahun.
Pada interval gim pertama, Adinata unggul cukup jauh 11-6. Kondisi tersebut terus berlanjut hingga akhirnya smash lurus ke sisi kanan Kidambi memastikan kemenangan 21-11.
Hasil ini membawa Adinata ke semifinal turnamen yang memperebutkan total hadiah 420 ribu dolar AS (sekitar Rp6,2 miliar) tersebut. Dia menunggu pemenang dari laga Kenta Nishimoto (Jepang) melawan Prannoy H. S. (India).
Indonesia masih memiliki lima wakil lainnya yang tampil pada hari ini. Jalan terjal bakal dilalui tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung yang bersua dengan unggulan kedua asal China Wang Zhi Yi dalam perebutan tiket babak empat besar.
Kemudian dua wakil ganda putra Indonesia yang tersisa yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga bersiap melanjutkan perjalanan di Negeri Jiran berhadapan dengan wakil tuan rumah.
Ahsan/Hendra bersua Man Wei Chong/Tee Kai Wun, sementara Leo/Daniel menantang unggulan kedua Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Dari sektor ganda putri, Indonesia memiliki Apriyahi Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang akan bersaing dengan wakil Korea Selatan Jeong Na-eun/Kim Hye-jeong.
Satu wakil terakhir adalah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang menantang unggulan ketiga asal Korea Selatan Seo Seung-jae/ Seo Yoo-jung untuk memperebutkan tiket semifinal Malaysia Masters 2023.
Update Berita Antara Bengkulu di Google News
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023