Rejanglebong (Antara) - Perkembangan harga jual gula aren pada tingkat perajin di Kabupaten Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, sepekan belakangan mulai menunjukkan kenaikan setelah sempat turun dikisaran Rp8.500 per kilogram.

"Sudah satu minggu ini harganya mulai naik lagi setelah sempat turun menjadi Rp8.500 sampai Rp9.000 per kg, untuk saat ini harga jual ditingkat perajin berkisar antara Rp11.000 sampai Rp11.500," kata Manalu (45) salah seorang perajin gula aren di Desa Sindang Jati Kecamatan Sindang Kelingi, Jumat.

Adanya kenaikan harga jual gula aren di daerah tersebut kata dia, patut mereka syukuri karena harga komoditas lainnya yang mereka usahakan seperti tanaman sayuran sudah sejak dua bulan lalu sampai sekarang masih tetap rendah.

Kenaikan harga jual gula aren ini tambah dia, dapat menutupi pemenuhan kebutuhan pokok mereka sehari-hari serta tingginya biaya produksi seperti harga kayu bakar maupun upah pekerja serta ongkos angkut barang.

Dia memperikarakan harga jual gula aren ini akan terus meningkat, seiring dengan datangnya musim kemarau dan menjelang datangnya bulan puasa Ramadhan nanti, gula aren ini biasanya dijadikan pemanis minuman berbuka dan kolak maupun untuk bahan makanan dan minuman lainnya.

Pewarta: Oleh Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015